MATA Bu Karto tampak berkaca-kaca, saat Surya mengutarakan maksudnya, untuk mengajak ibu kandungnya itu bekerja sama membuka usaha katering.
Selama ini, dirinya bekerja serabutan ke orang-orang yang membutuhkan. Mulai dari bersih-bersih rumah, mencuci baju, memijit, dan pekerjaan lain yang sifatnya hanya sekadar minta tolong.
Sesekali Bu Karto diminta tolong untuk memasak, terutama jika ada hajatan. Masakannya memang banyak disukai orang, karena dikenal lezat dan terasa pas di lidah.
Baca Juga: Kejujuran Membawa Nikmat 1: Rumah Tangga Baru yang Sepi
Baca Juga: Kejujuran Membawa Nikmat 2: Cemburu Itu Bunga-bunganya Cinta
Sebenarnya sudah banyak yang menyarankan pada Bu Karto, agar membuka warung makan. Namun karena ketiadaan modal, maka semua hanya sebatas angan-angan.
Sekarang tiba-tiba Surya yang sejak kecil tinggal dan dibesarkan keluarga Pak Parno, datang untuk menawarkan kerjasama yang terkait dengan keahliannya. Rasa haru, senang dan sedikit takut bercampur aduk di dada Bu Karto.
Terharu karena Surya ternyata masih ingat akan dirinya. Senang karena dirinya bakal dipersatukan kembali dengan anak kandungnya itu lewat kerjasama usaha. Namun juga sedikit takut, jika nanti usahanya mengalami kegagalan yang berarti akan mengecewakan Surya pula.
Baca Juga: Kejujuran Membawa Nikmat 3: Pertimbangan Mengadopsi Anak untuk Pancingan
Baca Juga: Kejujuran Membawa Nikmat 4: Mengadopsi Anak Saudara yang Kesulitan Ekonomi
Baca Juga: Kejujuran Membawa Nikmat 5: Meneladani Rasulullah dalam Mendidik Anak
"Dengan mengucap Bismilah hirohman nirohim, mari kita mulai usaha ini Ibu. Surya yakin, Ibu mampu menjadi juru masak jempolan, sehingga yakin kita bisa dan harus sukses," kata Surya untuk meyakinkan Bu Karto yang terlihat agak ragu-ragu.
"Iya, Putri juga pernah mencicipi masakan Ibu. Enak kok, jadi Putri optimis pasti nanti akan banyak yang mau jadi pelanggan," timpal Putri.
Setelah melalui persiapan yang cukup, akhirnya usaha katering Surya pun dimulai. Agar lebih mudah dikenal, dibuatlah kios kecil di bagian pojok rumah. Sekalipun sasarannya katering, namun juga dibuka warung makan yang menyediakan orang untuk makan di tempat.
Baca Juga: Kejujuran Membawa Nikmat 6: Istri Menunjukkan Tanda-tanda Hamil, Suami yang Stress