Seniman Boyolali Termasuk Dalang Wayang Kulit Mulai Kebanjiran Job Usai Vakum Dua Tahun

photo author
- Jumat, 20 Mei 2022 | 09:30 WIB
Seniman Boyolali dalang Ki Gondo Wartoyo mulai kebanjiran job. (Mulyawan)
Seniman Boyolali dalang Ki Gondo Wartoyo mulai kebanjiran job. (Mulyawan)

BOYOLALI, harianmerapi.com - Para seniman di Boyolali, Jawa Tengah, bisa bernafas lega dan gembira.

Kelegaan seniman di Boyolali setelah pemerintah memutuskan kelonggaran kebijakan pemakaian masker bagi masyarakat yang beraktifitas di luar ruang atau area terbuka.

Dengan pelonggaran itu seniman Boyolali mulai mendapat job pentas dari masyarakat.

Seniman Boyolali mulai dibanjiri job-job atau pentas hiburan, setelah sekian lebih dari dua tahun vakum dampak Pandemi Covid 19.

Baca Juga: Penyidik Kejagung Pastikan Sita Ponsel Tersangka Impor Baja

Hal tersebut juga dialami dalang asal Boyolali Ki Gondo Wartoyo. Ia mengatakan, selama memasuki masa pandemi Covid-19 sekitar dua tahun lamanya, pelaku seni di tanah air vakum dan tidak dapat menghibur masyarakat.

"Ya, kami bersama teman lainnya pelaku seni selama covid benar benar tidak bisa berbuat banyak. Kami hanya pasrah karena sama sekali tidak bisa pentas," katanya, Kamis (19/5/2022) sore di rumahnya di Dukuh Bulu, Desa Tegalgiri, Kecamatan Boyolali.

Menurutnya, setelah ada kelonggaran dari pemerintah, mulai banyak permintaan pentas seni terutama pagelaran wayang kulit di berbagai daerah di Indonesia.

Baca Juga: Kronologi Lengkap Gala Dinner Bareng Miyabi di Jakarta yang Memicu Kehebohan

"Kami berterima kasih kepada pemerintah. Jadi selama ada kelonggaran ini, para seniman mulai kebanjiran job dari masyarakat. Mereka juga rindu dengan pentas seni," ujar Ki Gondo Wartoyo.

Dikatakannya, sampai saat ini, para pelaku seni terutama dalang wayang kulit, dalam satu bulan ada yang mendapat job (tanggapan,red) 10 sampai 15 tanggapan.

"Yang mengherankan lagi, sekarang ini yang mengundang wayang itu malah dari pihak gugus tugas Covid sendiri. Ini artinya masyarakat benar benar merindukan pagelaran seni wayang kulit," kata dia.

Gondo Wartoyo mengatakan, kelonggaran ini dapat menggalir sehingga masyarakat dapat terhibur dengan kesenian wayang kulit dan kesenian yang lainnya.

Baca Juga: Sewu Dino Bagian 30: Ini Ngerinya Santet Sewu Dino, Ada Sosok Sengarturih dan Banarogo, Siapa Mereka?

"Ya, memang sudah masyarakat sudah menunggu sekian lama, semenjak adanya pandemi covid. Semoga kelonggaran ini dapat mengalir terus," katanya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Panen Sastra Diisi Diskusi dan Bedah Buku Sastra

Rabu, 15 Oktober 2025 | 08:30 WIB
X