Mengenang Ki Anom Suroto, maestro dalang yang jadi rujukan dan panutan bagi dalang muda

photo author
- Kamis, 23 Oktober 2025 | 16:25 WIB
Dalang Ki Anom Suroto memainkan wayang saat pembukaan festival wayang nusantara di lapangan Aloon-Aloon Blitar, Jawa Timur, Selasa (2/8) malam (Antara Jatim/Irfan Anshori)
Dalang Ki Anom Suroto memainkan wayang saat pembukaan festival wayang nusantara di lapangan Aloon-Aloon Blitar, Jawa Timur, Selasa (2/8) malam (Antara Jatim/Irfan Anshori)

HARIAN MERAPI - Almarhum Ki Anom Suroto merupakan dalang yang menjadi rujukan dan panutan bagi dalang muda.

Hal itu dikemukakan Ketua Sekretariat Nasional Pewayangan Indonesia (SENAWANGI) Sumari Sosro Adi Wigunosaat dihubungi dari Jakarta, Kamis (23/10/2025).

"Beliau mempunyai kelebihan yang menjadi rujukan dan panutan terutama bagi para dalang muda maupun yang mau belajar mendalang," ujar Sumari yang juga Pamong Budaya Ahli Madya Kementerian Kebudayaan RI.

Ia juga mengenang sosok mendiang Ki Anom yang mempunyai ciri khas suaranya yang merdu (kung) dalam sulukan atau tetembangan.

Baca Juga: Israel tutup perbatasan, bantuan kemanusiaan ke Gaza terhambat, begini reaksi PBB

Selain itu, nilai-nilai yang dapat dianut dari Ki Anom Suroto adalah sosoknya selalu mengajarkan bahwa "dalang kuwi kudu golek jeneng sik lagi jenang" artinya untuk mencapai popularitas atau ketenaran dan kesuksesan mulai perjuangan dulu kerja keras dulu untuk bisa dikenal masyarakat jangan langsung pasang tarif yang tinggi.

"Nanti kalau sudah mulai dikenal maka rezeki akan datang sendiri dengan seizin Tuhan Yang Maha Esa," tambah dia seperti dilansir Antara.

Lebih dari itu, maestro dalang dengan nama lengkap Kanjeng Raden Tumenggung Haryo Lebdo Nagoro itu juga kerap menyerukan pada sosok-sosok seniman dalang muda agar tidak malas belajar.

"Maksudnya untuk menjadi dalang jangan fanatik hanya kepada dalang tertentu namun harus mau menimba ilmu dari dalang siapa pun baik tua maupun muda bahkan dari gaya pedalangan lain karena masing-masing punya kelebihan," tegasnya.

Baca Juga: Nyawa melayang saat pesta miras di sawah

Sumari menambahkan bahwa almarhum Ki Anom Suroto akan dimakamkan hari ini pukul 15.00 WIB, dan diberangkatkan dari Rumah Duka Kebon Seni Timasan Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo menuju Makam Depokan, Juwiring Klaten, Jawa Tengah.

Sebelumnya, maestro dalang Ki Anom Suroto dikabarkan meninggal dunia pada Kamis (23/10) pagi setelah menjalani perawatan di rumah sakit dr. Oen Kandang Sapi, Solo.(*)

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Panen Sastra Diisi Diskusi dan Bedah Buku Sastra

Rabu, 15 Oktober 2025 | 08:30 WIB
X