Gunungkidul Tuan Rumah Pertama Sosialisasi Sejarah dan Nilai nilai Kepakualaman Tahun 2025

photo author
- Jumat, 20 Juni 2025 | 20:45 WIB
Para pembicara dan moderator Sosialisasi Sejarah dan Nilai-nilai Budaya Kepakualaman.  (Teguh Priyono)
Para pembicara dan moderator Sosialisasi Sejarah dan Nilai-nilai Budaya Kepakualaman. (Teguh Priyono)

Sedangkan K.R.M.T. Projokusumo menyampaikan budaya yang hidup di Kadipaten Pakualaman.

Menurut Kangjeng Projokusumo, di Kadipaten Pakualaman hidup dua budaya yang saling berdampingan yaitu seni budaya Yogyakarta dan Solo.

"Budaya Yogyakarta dibawa karena Paku Alam I merupakan putra dari Sultan Hamengku Buwono I. Sedangkan budaya Solo masuk ke dalam Pakualaman bersamaan dengan Paku Alam VII mempersunting putri dari Paku Buwono X," urai pemilik nama asli Murhadi.

Baca Juga: Viral Pembagian MBG Masih Bahan Mentah di Tangsel, Kepala BGN: Belum Ada Kebijakan Seperti Itu

Meski begitu menurut Murhadi, Kadipaten Pakualaman juga memiliki budaya dan tradisi adat sendiri yang berbeda dengan kerajaan Jawa penerus dinasti Mataram Islam lainnya. (C-3)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Panen Sastra Diisi Diskusi dan Bedah Buku Sastra

Rabu, 15 Oktober 2025 | 08:30 WIB
X