Baca Juga: Temuan bungker berisi uang Rp900 miliar di kediaman Ferdy Sambo, Polri : tidak ada itu!
"Ini waktunya bagi para investor datang ke Gunungkidul menangkap peluang tersebut," ujarnya.
Lapangan Golf di Gunungkidul
Harinowo punya dua kenangan yang diingat hingga kini yakni tahun 2004 saat mengunjungi Dusun Jati, Kelurahan Candirejo, Kecamatan Semanu. Dalam kunjungannya, ia memperoleh pengetahuan baru, yaitu pengembangan jaringan air minum yang bersumberkan dari air sungai bawah tanah.
Ini mulai mematahkan mitos Kebupaten Gunungkidul sebagai daerah yang kering kerontang dan kekurangan air. Di Dusun Jati, sumber air minum berasal dari Bribin yang dikembangkan oleh universitas di Jerman yaitu Karlsruhe
University.
Kenangan berikutnya adalah saat kunjungannya ke daerah Saptosari di wilayah Panggang. Untuk mencapainya kita harus menempuh jalan aspal yang berliku dan naik turun dari Imogiri Kabupaten Bantul.
Kebetulan, beberapa bulan sebelumnya ia berkunjung ke Monterrey di California di mana terdapat jalan tol swasta bernama Seventeen Mile Drive yang menghubungkan Monterrey dengan Pebble Beach Golf and Country Club di pinggir pantai Samudera Pasifik.
"Saya melihat kesamaan keindahan jalan Imogiri Saptosari dengan Seventeen Mile Drive sehingga akhirnya saya membuat tulisan berjudul Monterrey di Gunungkidul yang diterbitkan sebuah koran nasional. Dalam tulisan tersebut, saya mulai memiliki keyakinan besar bahwa Gunungkidul akan menjadi Bali Baru, bahkan harus dikembangkan seperti Nusa Dua," ujarnya.
Menurutnya, Gunungkidul perlu dibuat lapangan golf karena jumlah pelancong wisatawan berduit semakin banyak. Apalagi akses menuju Gunungkidul semakin lancar dengan adanya pembangunan Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) yang menghubungkan Kulonprogo yang terdapat Bandara YIA, serta wilayah di Wonogiri dan Pacitan.
Tak hanya itu, Lapangan Udara Gading diproyeksikan oleh Menteri Perhubungan bisa digunakan untuk pesawat komersial sehingga bisa didarati pesawat ATR maupun pesawat pribadi.
Baca Juga: Modric ciptakan gol sensasional untuk Madrid, bukukan kemenangan atas Celta Vigo 4-1
Sektor Pariwisata
Bupati Gunungkidul Sunaryanta mengungkapkan, Gunungkidul teruji mampu melewati masa pandemi Covid-19. Perekonomian Gunungkidul bahkan tumbuh 5,22 persen.
Meski pariwisata mendongkrak pertumbuhan tersebut, Gunungkidul tetap melakukan penguatan pendapatan domestik regional di sektor pertanian, peternakan, perikanan dan UMKM. Hanya saja persoalan yang melekat saat ini adalah masih tingginya indeks kemiskinan di Gunungkidul sehingga memerlukan intervensi.