SALATIGA, harianmerapi.com - Gedung yang kini digunakan untuk Kantor Walikota Salatiga memiliki nilai sejarah yang tinggi.
Bangunan yang terletak di Jalan Sukowati 51 Salatiga Jawa Tengah merupakan peninggalan kolonial Belanda yang bergaya arsitektur Eropa.
Gedung dikenal dengan nama Gedung Papak Salatiga ini, belum optimal dalam melakukan branding Benda Cagar Budaya (BCB).
Baca Juga: Taksi Terbang Ehang 216 Demo Flight di Bali, Diharapkan Jadi Solusi Mobilitas yang Efisien
Bangunan yang khas dengan warna cat putih ini menunjukkan keanggunan dan tegaknya bangunan Belanda ini.
Daun pintu bangunan ini masih asli buatan kolonial dan memiliki kualitas yang luar biasa.
"Kantor Walikota Salatiga dulunya gedung apa dan milik siapa banyak yang tidak tahu. Perlu diberi papan nama sejarah gedung kantor Walikota Salatiga tersebut," ujar beberapa warga di Salatiga.
Baca Juga: Bamsoet: Drone Ehang 216 Jadi Kendaraan Terbang Resmi IMI
Warga tahunya adalah bahwa gedung itu adalah bangunan Belanda.
Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Salatiga, Valentino T Aribowo mengatakan pihaknya segera melakukan branding.
Yakni, dengan memasang papan nama di gedung Kantor Walikota Salatiga agar jika ada warga dan pengunjung ke lokasi bisa membaca dan mengetahui sejarahnya.
"Kami segera memasang papan nama sejarah gedung peninggalan sejarah yang kini digunakan untuk kantor walikota," katanya.*