Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.
Data pemantauan menunjukkan suplai magma masih berlangsung yang dapat memicu terjadinya awan panas guguran di dalam daerah potensi bahaya.
Pada masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya.
Masyarakat juga agar mewaspadai bahaya lahar dan awan panas guguran (APG) terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi.
Kementerian mengingatkan pada masyarakat agar mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi. Dan jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka tingkat aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali. *