Pada satu hadits 10 Muharram merupakan tanggal yang istimewa dalam sejarah kenabian.
“Tatkala Nabi shalallaahu `alaihi wassalam datang ke Madinah, beliau melihat orang-orang Yahudi melakukan puasa di hari `Asyura.
Beliau shalallaahu `alaihi wassalam bertanya, “Hari apa ini?”. Orang-orang Yahudi menjawab, "Ini adalah hari baik, pada hari ini Allah selamatkan Bani Israil dari musuhnya, maka Musa alaihis salam berpuasa pada hari ini".
Baca Juga: Istri Pulang ke Rumah Orang Tuanya, Begini Cara Menjemputnya Menurut Buya Yahya
Nabi shalallaahu `alaihi wassalam bersabda, "Saya lebih berhak mengikuti Musa dari kalian (kaum Yahudi)". Maka beliau berpuasa pada hari itu dan memerintahkan ummatnya untuk melakukannya”. (HR. Al Bukhari)
Dalam riwayat disebutkan beberapa peristiwa penting pada 10 Muharram:
Nabi Nuh AS. Umatnya yang ingkar, kufur dan syirik dihancurkan serta dibinasakan oleh Allah swt, dengan banjir topan selama enam bulan lamanya. Setelah banjir surut, kemudian Nabi Nuh as dan pengikut-pengikutnya berjumlah kurang lebih 80 orang turun dari kapal dengan aman serta selamat tepat pada tanggal 10 Muharram.
Demikian adalah keistimewaan 10 Muharram atau Asyura. *