HARIAN MERAPI – Pameran seni rupa Nyrawung Yuk#6 (edisi keenam) digelar di kompleks kuliner Kedai Srawung Saklawase Ngestiharjo Kasihan Bantul, sejak Sabtu-Kamis (18-30/3/2023).
Salah satu lukisan berjudul Horeg karya Chamit Arang terinspirasi ketika Gunung Merapi menyemburkan lahar, pada 12 Maret 2023 sekitar pukul 14.00 WIB.
Lukisan ini menggunakan media akrilik dilukis di kanvas ukurannya 40 cm x 40 cm.
“Kebetulan saya melihat sendiri waktu Gunung Merapi menyemburkan lahar panas. Saya pas berada di daerah Pakem, terlihat langsung lahar panas keluar dari barat Merapi, sehingga sekitar daerah Magelang terlihat gelap dan hujan abu,” papar Chamit, Senin (27/3/2023).
Kenangan tersebut, lanjut Chamit, lalu diwujudkan dalam lukisan suasana Gunung Merapi saat menyemburkan lahar panas. Akhirnya, bisa ia ikutkan dalam pameran seni rupa Nyrawung Yuk#6 yang dikoordinir Jon Paul Irwan.
Sedangkan lukisan satunya lagi karya Chamit yang dipajang di pameran tersebut, yakni berjudul Circle (menggambarkan Candi Borobudur, dilihatu jauh dari atas). Kompleks candi mirip lingkaran dan di sekilingnya tumbuh pepohonan menghijau.
Baca Juga: 17 Perupa gelar pameran Reunion 2 Sandyakala Ning Nagari di Kopi Macan Bugisan Bantul
Lain halnya dengan perupa asal Tegalrejo Jogja, Retno Anjarwati, memajang dua karya lukis berjudul Wanita Tegar dan Sekar. Ukuran lukisan Wanita Tegar, yaitu 60 cm x 70 cm, menggunakan media akrilik di kanvas.
Dalam lukisan ini, tampak seorang wanita sedang berjalan sendiri di kawasan perbukitan yang tanahnya tandus, tanpa ada pepohonan. Selain itu membawa payung warna hitam.
“Meski tak punya tubuh sekuat laki-laki, tapi wanita punya sisi lain lebih sabar menahan perihnya hidup. Kendati bisa tampil kuat dan sabar, wanita yang baik tak akan pernah melupakan kodratnya,” ungkap Retno.
Baca Juga: Hadir di Jogja, Lukisan Bumi Resto berusaha lestarikan cita rasa asli Indonesia lewat racikan rempah
Sedangkan lukisan berjudul Sekar, yakni menggambarkan salah satu jenis bunga yang berwarna kuning cerah serta sering dijadikan lambang cinta. Tak lain adalah bunga matahari, yang juga sering dikaitkan dengan simbol kegembiraan, sebab warnanya sangat cerah.
Sementara itu koordinator pameran seni rupa Nyrawung Yuk#6, Jon Paul Irwan mengungkapkan, perupa yang menampilkan karya lukis ada lima orang, terdiri dari Agung Bule, Chamit Arang, Retno Anjarwati, Sriyadi Srinthil dan Yaya Maria.