Sepasang Kekasih Ngebet Nikah Tapi Tak Punga Ongkos, Malah Nekat Curi Emas Senilai Rp 100 Juta

photo author
- Minggu, 21 November 2021 | 21:03 WIB
Kedua pelaku pencurian emas saat digelandang ke Polsek Ngaglik. (FOTO: HUMAS POLSEK NGAGLIK)
Kedua pelaku pencurian emas saat digelandang ke Polsek Ngaglik. (FOTO: HUMAS POLSEK NGAGLIK)

SLEMAN,harianmerapi.com-Dengan dalih butuh uang untuk keperluan menikah, sepasang kekasih nekat mencuri perhiasan senilai Rp 100 juta milik majikannya sendiri di sebuah apartemen di Ngaglik Sleman. Namun belum sempat menikmati hasilnya, kedua pelaku diringkus polisi.

Kapolsek Ngaglik Kompok Anjar Istriani SE, melalui Kanit Reskrim AKP Budi Karyanto SH saat dikonfirmasi Minggu (21/11/2021), membenarkan peristiwa itu. Hingga kini, pelaku masih menjalani pemeriksaan di Polsek Ngaglik.

Dikatakan AKP Budi, kedua pelaku adalah Ny SK (27) asal Sumatera Utara dan CS (27) warga Karangmojo Wonosari Gunung Kidul. Keduanya berhasil ditangkap polisi, akhir pekan lalu di daerah Girisubo Gunung Kidul.

Dalam penangkapan itu, petugas berhasil mengamankan barang bukti uang tunai Rp 17 juta hasil penjualan perhiasan. Kemudian beberapa emas yang belum dijual seperti anting berlian, liontin, kalung, gelang berlian beserta sertifikatnya, cincin berlian dan sepeda motor.

Baca Juga: Beraksi Sendirian, Kakek di Sleman Curi 7 Motor di Masjid

"Pengakuannya, pelaku mencuri perhiasan itu untuk keperluan menikah. Saat ini status kedua pelaku sudah menikah siri," ucap AKP Budi.

Dijelaskan, pencurian itu berawal saat korban LA (36) warga Condongcatur Depok Sleman menghubungi pelaku untuk membersihkan Aparteman Mataran City miliknya di Sariharjo, Ngaglik. Setelah pelaku datang, korban lalu keluar untuk menjemput anaknya.

"Korban percaya, karena pelaku ini setiap seminggu sekali diminta korban untuk bersih-bersih Apartemen. Sehingga korban tidak menaruh curiga pada pelaku," katanya.

Namun hal itu ternyata dimanfatakan pelaku. Saat kondisi apartemen kosong itu, keduanya menggasak emas senilai Rp 100 juta milik korban yang disimpan di dalam apartemen. Usai kejadian itu, keduanya kabur.

Baca Juga: Jebol Genteng Apotek untuk Jalan Masuk Gedung, Pencuri Terekam CCTV

Sekembalinya dari menjemput anaknya sekolah, korban mendapati pintu almari sudah dalam keadaan terbuka. Setelah dicek, ternyata barang berharga miliknya berupa perhiasan sudah tidak ada di tempatnya.

Akibat kejadian tersebut, korban mengalami kerugian hingga Rp 100 juta. Selanjutnya, korban melaporkan kasus pencurian yang dialami ke Mapolsek Ngaglik, guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

Mendapat laporan itu, dipimpin AKP Budi Karyanto SH, petugas lantas mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP. Dari keterangan korban dan saksi-saksi, serta bukti pendukung lainnya petugas berhasil mengidentifikasi pelaku.

Baca Juga: Seorang Kakek Nekat Curi 16 Laptop Milik Sebuah SD di Boyolali

Tidak mau buruannya lepas, petugas langsung melakukan penangkapan terhadap keduanya di Gurisubo Gunungkidul. Hingga saat ini petugas masih mengembangkan kasus ini, apakah masih ada lokasi pencurian yang lainnya atau tidak.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Herbangun Pangarso Aji

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

KPK OTT Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:00 WIB
X