diy

Bantuan Lazismu UMY bagi korban gempa Cianjur, bagian dari konstribusi terhadap nilai-nilai kemanusian

Selasa, 29 November 2022 | 12:55 WIB
Bantuan logistik untuk korban gempa Cianjur yang dikoordinir Lazismu UMY saat akan dibawa ke Cianjur. (Dok Lazismu UMY)

HARIAN MERAPI – Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) berusaha untuk selalu dapat berkontribusi dalam penanganan korban bencana alam seperti gempa Cianjur.

Bantuan untuk korban gempa Cianjur tersebut banyak sekali yang dibutuhkan, sehingga bantuan antara lain dapat berupa barang-barang, finansial, tim relawan ataupun tim medis.

Demikian diungkap Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan AIK UMY, Faris Al-Fadhat MA PhD usai pelepasan relawan dan bantuan dari UMY kepada korban gempa Cianjur, awal pekan ini.

Baca Juga: Mira Lesmana jadikan hutan Kalimantan lokasi film Petualangan Sherina 2

Menurut Faris, ia menyambut baik adanya respon cepat untuk segera memberikan bantuan ke Cianjur dan dikoordinir Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah (Lazismu) UMY.

“Kami berkeyakinan setiap terjadi bencana alam di suatu tempat, akan banyak sekali keperluan yang dibutuhkan. Alhamdulillah, UMY dalam beberapa bencana yang sempat terjadi di Indonesia selalu mengirimkan bantuan berupa barang, finansial maupun penerjunan tim relawan,” urainya.

Langkah tersebut, lanjut Faris, termasuk atau bagian dari bentuk komitmen dari UMY untuk berkontribusi terhadap nilai-nilai kemanusiaan.

Bahkan selain Lazismu UMY, tim dari Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) UMY juga turut memberikan bantuan dengan mengirimkan Tim Bantuan Medis (TBM) Alert, yakni suatu unit kegiatan mahasiswa di bawah FKIK yang pro aktif mejadi relawan kemanusiaan.

Baca Juga: Rusunawa Bener 2 Yogyakarta mulai dihuni, biaya sewanya hingga Rp 600 ribu per bulan

Sebagai perwakilan dari pimpinan FKIK UMY, dr Dirwan Suryo Sularto MSc mengungkapkan, TBM Alert UMY akan berkoordinasi langsung dengan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC).

“TBM Alert akan berada di Cianjur sekitar sekitar tujuh hari, dan tetap selalu berkoordinasi dengan Lazismu UMY dan MDMC,” tandasnya.

Sementara itu Rozikan MSI dari Lazismu UMY menjelaskan, ada sekitar 300 paket bantuan untuk diserahkan ke korban gempa Cianjur pada tahap pertama.

Misalnya, perlengkapan mandi, pakaian, dan bahan makanan pokok. Pihaknya pun sudah berkoordinasi dengan tim logistik yang ada di lokasi bencana.

Baca Juga: Satu keluarga terdiri ayah, ibu dan anak di Desa Mertoyudan Magelang ditemukan tewas, Polisi: Diduga keracunan

Halaman:

Tags

Terkini

PMI DIY Kirim Tim Layanan Kesehatan ke Aceh Tamiang

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:55 WIB