“Hal ini kami lakukan agar kami bisa memprioritaskan keperluan apa yang benar-benar dibutuhkan oleh korban. Dan untuk saat ini yang paling dibutuhkan adalah perlengkapan mandi serta kebersihan,” terangnya.
Menurut Rozikan, proses pengumpulan bahan bantuan logistik memakan waktu yang terbilang cepat, sekitar kurang dari dua hari.
Ini dikarenakan Lazismu sudah mempunyai anggaran yang secara khusus dialokasikan untuk bencana alam/bencana kemanusiaan.
Ditambahkan, untuk pendistribusian bantuan terutama bahan logistik kepada korban bencana akan dilakukan secara terstruktur melalui kelembagaan Muhammadiyah di Cianjur.
Baca Juga: Bruno Fernandes cetak dua gol, Portugal lolos babak 16 besar usai lumat Uruguay 2-0
“Harapannya dengan skema pendistribusian seperti ini, bantuan yang disalurkan tidak hanya merata, tetapi juga tepat sasaran,” tandas Rozikan. *