Komunitas Macan Kong gelar latber seni suara burung perkutut di gantangan Pasar Nirmala Bantul

- Senin, 14 November 2022 | 07:00 WIB
Skuat Macan Kong saat mengikuti lomba burung perkutut di Lapangan Gantangan Nirmala. (Foto: Yusron Mustaqim)
Skuat Macan Kong saat mengikuti lomba burung perkutut di Lapangan Gantangan Nirmala. (Foto: Yusron Mustaqim)

HARIAN MERAPI - Komunitas perkutut Jawa Macan Kong menggelar lomba burung perkutut atau Latber Seni Suara Burung Perkutut di Lapangan Gantangan Nirmala di Pasar Nirmala Madukismo Tirtonirmolo Kasihan Bantul, Minggu (13/11/2022).

Lomba yang digelar dalam rangka memperingati Hari Pahlawan tersebut mempertandingkan tujuh kelas antara kain gayeran lokal A, gayeran lokal B dan gayeran bebas.

Untuk perkutut pemula ada kelas gayeran poin 400 dan gayeran poin 250.

Baca Juga: Perkutut Mandalika asal Pamekasan tak tertandingi dalam Piala Raja HB Cup 2022 kelas dewasa senior

"Selain itu kita juga mengadakan eksibisi atau kelas irama," ujar M Jauhari alias Cekot, Ketua Komunitas Perkutut Jawa Macan Kong.

Kegiatan latber tersebut sebagai salah satu langkah dalam nguri-uri kabudayan sekaligus nunggal roso pandemen budaya perkutut Jawi.

Para peserta lomba tidak hanya datang dari wilayah di DIY namun beberapa juga datang dari wilayah Magelang dan Boyolali.

Baca Juga: Derkuku bernama Presiden moncer di Piala Raja Hamengkubuwono Cup Tahun 2019 dan 2022

Lomba yang baru pertama kali diadakan Komunitas Macan Kong tersebut untuk menyatukan penggemar perkutut yang dulu sudah ada tapi sempat kendor dan redup.

Untuk itulah para penggemar dan pecinta burung perkutut lebih semangat dengan diajak ke komunitas yang diberi nama Macan Kong berdomisi di Pepe Trirenggo Bantul.

Dengan melihat banyak penggemar perkutut agak meredup, Macan Kong berusaha untuk menghidupkan lagi seni suara perkutut.

Dalam lomba tersebut, setiap gantangan rata-rata mencapai di atas 40 peserta.

Baca Juga: Merawat Merpati Tinggian Trah Juara Butuh Waktu Hingga Sembilan Bulan

Adanya lomba diharapakan lebih meriah serta dapat mengangat harga perkutut, pengrajin sangkar dan penjual pakan ternak.

Halaman:

Editor: Sutriono

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X