harianmerapi.com - Cerita hidayah pemimpin yang Zalim. Suami trenyuh membaca ungkapan isi hati istri di buku harian.
Mengetahui Lola dijemput laki-laki naik mobil, hati Puma mendidih.
Ia merasa tak bisa menunggu waktu lagi untuk menyelesaikan masalah dengan Lola.
Baca Juga: Pemimpin yang Zalim 1: Kepala Desa Meninggal Mendadak secara Misterius, Warga pun Geger dan Heboh
Puma masih merasa dirinya adalah suami sah dari Lola, karena selama ini dirinya tak pernah mengurus perceraian.
Ia juga masih ingin agar Lola kembali untuk membina rumah tangga sebagaimana yang ia cita-citakan sejak masih kecil.
Puma pun berusaha menyelinap masuk ke rumah Lola lewat pintu belakang.
Tidak sulit bagi Puma untuk mendobrak pintu yang memang tidak terlalu kokoh.
Baca Juga: Pemimpin yang Zalim 2: Suara Pro dan Kontra Muncul Setelah Kepada Desa Meninggal Mendadak
Kebetulan suasana sangat sepi, sehingga dengan Leluasa Puma bisa masuk ke dalam rumah.
Ia amati seluruh isi rumah yang selama ini ditempati Lola.
Puma merasa kagum dengan cara Lola menata dalam rumah, sehingga terlihat sangat rapi dan bersih meski tegolong sangat kecil.
Puma juga tak tahu apakah rumah itu milik Lola sendiri atau hanya menyewa.
Baca Juga: Pemimpin yang Zalim 3: Warga Memilih Calon Pemimpin Baru, Muncul Nama-nama sebagai Jago
Ia jelajahi seluruh ruangan yang ada.
