HARIAN MERAPI - Rasulullah Muhammad SAW merupakan pembawa rahmat bagi seluruh alam yang membawa umat manusia pada jalan keselamatan di dunia dan akhirat.
Petunjuk jalan tersebut adalah Dienul Islam (Agama Islam). Agama yang membawa pada jalan kebahagaiaan, kesejahteraan, kedamaian, dan keselamatan umat manusia.
Kemuliaan Rasulullah SAW terletak pada akhlak dan pribadinya.
Baca Juga: Mensyukuri nikmat Allah, di antaranya dengan bersifat qanaah
Allah SWT berfirman dalam al-Qur'an Surah Al-Ahzab, ayat 21: “Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah”.
Allah SWT di dalam ayat yang lain juga memuji akhlak Rasulullah SAW sebagai pribadi yanh agung (amat mulia).
Hal ini diterangkan dalam al-Qur'an, Surah Al-Qalam, ayat 4: "Dan bahwa sesungguhnya engkau mempunyai akhlak yang amat mulia".
Sebagai seorang Rasul, Nabi Muhammad SAW mempunyai 4 sifat yang sangat terpuji yang patut ditiru dan diteladani oleh seluruh umat Islam. Sifat-sifat tersebut adalah sebagai berikut:
Pertama, shidiq. Shidiq artinya benar.
Sejak kecil Nabi Muhammad SAW memang telah menunjukkan sifat siddiq, dikehidupan sehari harinya beliau tidak pernah sedikitpun mengucapkan kebohongan sehingga sifatnya itulah yang menjadikan dia panutan,
Baca Juga: Agama Islam sebagai Agama Samawi
dan selalu diperhatikan oleh masyarakat sekitarnya bahkan dalam aktivitas berdagangnya pun beliau selalu jujur dan itu menjadikan dagangannya selalu laris terjual.
Kedua, Amanah. Amanah artinya dapat dipercaya. Nabi Muhammad adalah penerima wahyu yang sempurna.
Nabi sama sekali tidak pernah menambah atau mengurangi wahyu yang diterimanya dari Allah SWT.
Apa yang beliau sampaikan kepada seluruh umat Islam adalah apa yang beliau terima dari Allah SWT.