Sepuluh Macam Karakteristik Hati Manusia; Salah Satunya Qalbun Saliim

photo author
- Sabtu, 2 Juli 2022 | 06:25 WIB
Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si. (Dok. Pribadi)
Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si. (Dok. Pribadi)

Ketiga, Qalbun Mukhbiit; yakni hati yang senantiasa tunduk dan tenang.

Menghadapi situasi yang seperti apapun tidak menjadikannya resah, galau dan sebagainya. Tetap tenang penuh ketundukan kepada-Nya, sebagaimana Firman Allah SWT:

“dan agar orang-orang yang telah diberi ilmu, meyakini bahwa (Al-Qur'an) itu benar dari Tuhanmu lalu mereka beriman dan hati mereka tunduk kepadanya. Dan sungguh, Allah pemberi petunjuk bagi orang-orang yang beriman kepada jalan yang lurus”. (QS. Al-Hajj; 22:54).

Keempat, Qalbun Wajiil; yakni hati yang senantiasa takut serta khawatir kalau amal yang dilakukan tidak diterima-Nya serta takut kalau tidak selamat dari siksa api neraka yang sangat menyedihkan.

Firman Allah SWT: “Dan mereka yang memberikan apa yang mereka berikan (sedekah) dengan hati penuh rasa takut (karena mereka tahu) bahwa sesungguhnya mereka akan kembali kepada Tuhannya”. (QS. Al-Mukminun; 23:60).

Baca Juga: Sikap Seorang Muslim dalam Menghadapi Musibah, yang Pertama Mengucap Kalimat Istirja

Kelima, Qalbun Taqiy; yakni hati yang selalu mengagungkan syiar-syiar Allah SWT.

Orang yang memiliki qalbun taqiy ini sudah barang tentu merupakan buah dari keimanan dan ketakwaannya yang selalu meningkat.

Firman Allah SWT: “Demikianlah (perintah Allah). Dan barangsiapa mengagungkan syiar-syiar Allah, maka sesungguhnya hal itu timbul dari ketakwaan hati.

Demikianlah perintah Allah agar seorang muslim menunaikan ibadah haji dengan landasan tauhid yang lurus”. (QS. Al-Hajj; 22:32).

Keenam, Qalbun Mahdiy; yakni hati yang senantiasa ridha dengan ketetapan Allah dan takdir-Nya, serta
senantiasa berserah diri kepada-Nya atas segala sesuatu yang menimpanya.

Orang itu sangat yakin bahwa apapun pemberian-Nya adalah yang terbaik baginya, sebagaimana firman-Nya:

“ Tidak ada sesuatu musibah yang menimpa (seseorang), kecuali dengan izin Allah; dan barangsiapa beriman kepada Allah, niscaya Allah akan memberi petunjuk kepada hatinya. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu”. (QS. At-Taghabun; 64:11).

Baca Juga: Memuliakan Diri Sendiri dan Sesama Makhluk Ciptaan Allah SWT di Muka Bumi

Ketujuh, Qalbun Muthmain; yakni hati yang senantiasa penuh ketenangan dan ketenteraman karena selalu mengingat-Nya dan meng-Esakan-Nya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

'Ke-Empu-an' perempuan dalam Islam

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:00 WIB

Doa-doa mustajab dalam Al-Quran dan Al-Hadits

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:00 WIB

Pesan-pesan Al-Quran tentang menjaga kesehatan jiwa

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tasamuh dalam beragama

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan membaca dan tadabbur Al-Quran

Selasa, 16 Desember 2025 | 17:00 WIB

Manajemen hati untuk raih kebahagiaan sejati

Senin, 15 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tujuh kunci masuk ke dalam pintu Surga-Nya

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:00 WIB

Peran orang tua dalam pembentukan generasi berkualitas

Sabtu, 13 Desember 2025 | 17:00 WIB

Lima pinsip dasar perlindungan HAM dalam Islam

Kamis, 11 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan berlomba-lomba dalam kebaikan dan ketakwaan

Rabu, 10 Desember 2025 | 17:00 WIB

HAM dalam perspektif Islam

Selasa, 9 Desember 2025 | 17:00 WIB

Membangun keluarga samara dalam Al-Quran dan Sunnah

Sabtu, 6 Desember 2025 | 17:00 WIB

Sepuluh sifat istri shalehah pelancar nafkah suami

Kamis, 4 Desember 2025 | 17:00 WIB

Rahasia keberhasilan dakwah Nabi Muhammad SAW

Sabtu, 29 November 2025 | 17:00 WIB

Sembilan kekhasan dan keunikan masa remaja

Jumat, 28 November 2025 | 17:00 WIB
X