Keempat, lebih dekat dengan Allah SWT. Menjaga lisan dengan selalu mengatakan kebaikan, bisa membuat hati tenang, karena merasa bahwa Allah meridhai apa yang dilakukannya.
Tentunya hal tersebut benar, karena Allah SWT menyukai orang-orang yang berbuat kebaikan dan meninggalkan keburukan yang tidak bermanfaat baginya. Dalam sebuah hadits disebutkan,
“Di antara ciri kesempurnaan Islam seseorang adalah ketika ia mampu meninggalkan sesuatu yang tidak ia perlukan.” (HR. At-Tirmidzi).
Sehingga jelaslah bahwa hal-hal yang tidak bermanfaat seperti lisan yang kotor bisa membuat Islam seseorang tidak sempurna.
Dalam riwayat lain dari Abu Hurairah disebutkan, "Siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia berkata baik atau lebih baik diam (jika tidak mampu berkata baik)" (HR. Bukhari dan Muslim). *