Hal ini perlu diatasi dengan mengadakan program pemenuhan tenaga pengajar di daerah terpencil serta meningkatkan kualitas dan kemampuan para guru di daerah tersebut.
Pemerataan guru berkualitas merupakan upaya untuk memastikan bahwa setiap sekolah memiliki jumlah guru yang cukup dan berkualitas yang dapat memberikan pendidikan yang berkualitas kepada siswa.
Hal ini bertujuan untuk mengatasi kesenjangan dalam pendidikan dan menerima pendidikan yang sama setara.
Untuk mencapai pemerataan guru berkualitas, beberapa langkah yang dapat dilakukan di antaranya, perlu peningkatan jumlah guru pada daerah yang kekurangan guru, baik dari segi jumlah maupun kualitas.
Baca Juga: Membebani Biaya Usaha, Pelaku UMKM Minta Pemerintah Bantu Turunkan Harga Daging Ayam dan Telur Ayam
Kemudian upaya kolaboratif peningkatan kompetensi guru melalui pelatihan dan pengembangan profesional seperti PPG yang sudah berjalan perlu lebih diintensifkan dari sisi kuota dan penyediaan fasilitas.
Selanjutnya mulai dari perekrutan guru dengan kualifikasi yang lebih baik, termasuk perekrutan dari daerah yang kurang terlayani dan memberikan insentif kepada guru untuk bekerja di daerah yang terpencil atau memiliki tingkat kesulitan dalam memberikan layanan pendidikan.
Namun, dibutuhkan upaya yang lebih besar dan sinergi dari banyak pihak untuk mencapai target meningkatkan ketersediaan guru yang memadai di Indonesia.
Terbaru salah satu upaya yang dilakukan oleh pemerintah yaitu menggulirkan gagasan kekinian dengan salah satu platform untuk menyelesaikan problem tersebut yang disebut Marketplace Guru.
Baca Juga: PSS Sleman Disiplinkan Para Pemain, Tak Hanya Soal Latihan Tapi Termasuk Ini
Mengingat pentingnya guru dan dapat sangat dibutuhkan di waktu yang tak terduga karena berbagai penyebab seperti berhenti, pindah, pensiun, atau meninggal dunia.
Bagi sekolah, Marketplace Guru dapat digunakan untuk melakukan perekrutan guru sesuai dengan kebutuhan dan kompetensi.
Bagi guru, Marketplace Guru dapat dijadikan tempat untuk mendaftar, dan memilih lokasi mengajar.
Secara sederhana melalui konsep ini, pola perekrutan yang semula terpusat akan diubah menjadi pengangkatan setiap saat, seperti ketika berbelanja di marketplace.
