SLEMAN, harianmerapi.com - Salah seorang warga Sleman, Yogyakarta, mengaku memiliki sebilah keris Mpu Gandring yang legendaris dari zaman Singosari.
Keris Mpu Gandring terkenal dalam kisah Ken Arok dan Ken Dedes, bahkan melegenda hingga se-Nusantara.
Saking terkenalnya banyak orang tahu dan hafal kisah Keris Mpu Gandring dan Ken Arok-Ken Dedes tersebut.
Baca Juga: Petung Jawa Weton Minggu Kliwon 3 Juli 2022, Kekuatan Ada di Jari Tangan
Namun, belum pernah ada kajian mengenai bentuk dan ricikan atau karakteristik Keris Mpu Gandring itu.
Kisah dalam berbagai serat, prasasti dan legenda hanya meriwayatkan latar belakang pembuatan Keris Mpu Gandring.
Bahkan, banyak ahli keris menyatakan tidak ada satu pun literatur yang menjelaskan tentang karakteristik Keris Mpu Gandring.
Baca Juga: 46 Calhaj Bervisa Tak Resmi Dipulangkan ke Tanah Air, Begini Kondisinya
Karena itu, para ahli keris menganggap Keris Mpu Gandring hanya mitos.
Sementara masyarakat luas meyakini ada dua versi Keris Mpu Gandring, yaitu dengan luk dan lurus atau tidak berluk.
Namun seorang pandemen atau penggemar keris di Sleman, Yogyakarta mengaku memiliki salah satu keris buatan Mpu Gandring.
Sebut saja orang itu Mbah Gondrong, karena identitasnya tak ingin dipublikasikan.
Demikian pula dengan foto kerisnya yang dibuat agak samar. Alasannya, agar keris tersebut tetap sinengker alias tersembunyi.
Baca Juga: 1.600 Calhaj Visa Mujamalah Terlapor di Kemenag, Ini Statusnya
Mbah Gondrong mengaku mendapatkan keris itu dari seorang temannya di Jawa Timur.
Awalnya, seorang teman itu menemukan sebilah keris di Sungai Brantas, Jawa Timur.
Setelah ditayuh atau diterawang secara gaib, Mbah Gondrong meyakini jika keris tersebut merupakan Keris Mpu Gandring.
Menurutnya, keyakinan itu juga diperkuat dengan adanya kisah dalam Kitab Pararaton.
Kitab Pararaton itu menyebut Keris Mpu Gandring milik Ken Arok dilarung di kawah Gunung Bromo. Sehingga ada keyakinan Keris Mpu Gandring itu sudah musnah.