“Dengan adanya pendampingan ini kita berharap paling tidak ada satu kalurahan yang bisa
menjadi contoh untuk direplika bagi kalurahan lain. Tidak hanya arsip saja yang diperhatikan
tetapi juga bagiamana adanya literasi informasi kalau memang perlu harus ada ruang khusus
kemudian harus dibenahi dan dijalankan saya kira itu juga perlu menjadi bagian setelah pasca
dari pendampingan" kata Aris
Pada kesempatan tersebut, peserta mendengarkan materi dari narasumber Dra. Sari
Respatiningtyas selaku Kabid Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sleman
mengenai teknis pengelolaan arsip desa/kalurahan.
Peserta antusias mendengarkan mengenai dasar hukum kearsipan, kebijakan kearsipan, penyelenggaraan kearsipan di desa, dan penyelenggaraan kearsipan daerah. Acara dilanjutkan dengan pemberian materi oleh narasumber Lurah Sinduharjo Sudarja yang menjelaskan terkait kondisi pengelolaan arsip di Kalurahan Sinduharjo.
Kegiatan Pendampingan Arsip Gerakan Kearsipan "Menuju Birokrasi Maju, Memori Kolektif
Bangsa, dan Peradaban Unggul" diinisisasi Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) DIY dengan menggunakan anggaran Dana Keistimewaan (Danais) DIY.
Pada hari ke-2 Rabu (12/6) Pendampingan Arsip dilanjutkan dengan praktek pemberkasan arsip aktif oleh Yunianti,S.ST.Ars dari DPAD DIY dilanjutkan narasumber Lina Ratri Utami, S.E., MM dan Herawati Elfandari.,S.ST.Ars.,M.IP dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kabupaten Sleman.
Peserta mencoba melakukan praktek menata dan merapikan file yang ada di kalurahan serta
melengkapi kekurangan-kekurangan yang harus disiapkan.
Pada hari ke-3 Kamis (13/6) para peserta pemberkasan arsip in aktif oleh Catur Heni P.,
S.ST.Ars.M.P dan Lestari dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kabupaten Sleman
dilanjutkan praktek pemberkasan arsip in aktif dengan narasumber Atik Widyastuti, S.ST., Ars
dari DPAD DIY. *