Cerita ini juga memiliki pengaruh dalam seni dan budaya Indonesia secara lebih luas. Oleh karena itu, cerita Panji ini telah ditetapkan oleh United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) sebagai Memory of the World (MoW) atau "Ingatan Dunia" dalam situs resmi Memory of the World-UNESCO pada 31 Oktober 2017.
“Dan ini mungkin karena tema universalnya adalah cinta, petualangan, dan tentu saja identitas,” kata Hilman, Jumat (13/10/2023).
Tak hanya berkembang di Jawa, narasi tokoh Panji tersebar di negara-negara se-Asia. Padahal cerita tentang Panji ini berasal dari Jawa sekitar 700-800 tahun yang lalu.
Karena usianya yang sudah tua, ia tak menampik visualisasi cerita Panji ini berbeda dengan yang dapat dilihat sekarang. Ada kemungkiman di masa mendatang visualisasi Panji akan ada perkembangan dengan menambahkan elemen-elemen baru.
Baca Juga: Kasus dugaan pemerasan di Kementan, Polisi kembali panggil Direktur Pelayanan Pelaporan KPK
“Karena kita tidak memiliki ekspresi tradisional mengenai detail menyenangkan melalui tari, teater, dan seni visual, kita juga harus menyadari sifat penceritaan yang terus berkembang,” ujarnya.
“Kami ingin menyatukan berbagai pengetahuan tentang ekspresi, pengalaman, dan mengikatnya bersama-sama untuk membangun permadani baru dalam bercerita di kawasan Asia Tenggara,” sambungnya.
Kepala Dinas Kebudayaan DIY, Dian Lakshmi Pratiwi menyampaikan dukungannya akan ASEAN Panji Festival ini. Hal ini tercermin dari diadakannya pementasan kesenian secara teratur di Museum Sonobudoyo.
“Ada pertunjukan wayang kulit yang dilaksanakan setiap hari Selasa, Pertunjukan Wayang Orang setiap hari Rabu dan Kamis, dan Pertunjukan Wayang Topeng Panji setiap hari Jumat, Sabtu, dan Minggu,” tandasnya. (Wahyu Turi). *