HARIAN MERAPI - Festival Kebudayaan Yogyakarta (FKY) kembali digelar pada 24 September sampai 15 Oktober 2023. Kegiatan tahunan kali ini akan dipusatkan di Kabupaten Kulon Progo di mana ketahanan pangan menjadi tema utama.
Sekretaris Daerah (Sekda) DIY, Beny Suharsono mengatakan FKY 2023 yang usianya sudah 35 tahun merupakan rebranding dari Festival Kesenian Yogyakarta. Jika sebelumnya FKY hanya mewadahi kegiatan-kegiatan kesenian, tahun ini, FKY 2023 akan mengusung aspek-aspek kebudayaan secara lebih luas.
Ia mendukung penuh FKY 2023 yang kini mengambil sudut pandang berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Baca Juga: Di Depan Presiden Jokowi, Butet Kartaredjasa Persentasikan Tarian tentang IKN
"Bagaimana kebersamaan, saling toleransi dan kesepadanan terwujud dari makna kembulan dan mumbul. Nantinya FKY 2023 akan terus bergeser dari satu kabupaten ke kabupaten lainnya di DIY dengan harapan menggerakkan pariwisata dan ekonomi masyarakat setempat," kata Beny, Selasa (12/9/2023).
Hal senada juga disampaikan Kepala Dinas Kebudayaan DIY, Dian Lakhsmi Pratiwi, di mana konsep besar FKY akan diusung hingga 2027 mendatang dengan berbagai tema di dalamnya. DIY berkeinginan memandang budaya secara lebih luas dan mengaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
"Kami mencoba memposisikan FKY menjadi satu festival ikonik di diy yang tidak hanya dimiliki satu sektor saja, tapi memang dimiliki oleh semua sektor dan masyarakat luas," kata Dian.
Prosesi Pembukaan FKY 2023 akan dilaksanakan di Waduk Sermo Kulonprogo. Acara ini akan menjadi penanda dibuka dan dimulainya Festival Kebudayaan Yogyakarta 2023 "Kembul Mumbul".
Lebih lanjut, pihaknya telah melakukan berbagai penyesuaian terhahap konsep FKY sesuai visi-misi Gubernur DIY juga isu-isu yang berkembang di DIY selama ini.
"Di dalam prosesi pembukaan ini, terdapat berbagai kegiatan meliputi pawai, panggung pembukaan, dan berbagai kegiatan menarik lainnya," ujarnya.
"Tentunya FKY juga harus naik level, harus juga mampu menjawab tantangan-tantangan ke depan," sambungnya.
Baca Juga: Makna Patung Bung Karno yang Diresmikan Megawati di Omah Petroek Sleman, Lambang Keabadian Pancasila
Koordinator Steering Committee FKY 2023, Butet Kartaredjasa menjelaskan konsep yang dibawa FKY hendak memperluas makna kebudayaan itu sendiri.
