KULON PROGO, harianmerapi.com - Seorang balita warga Tanggalan, Palihan, Temon, Kulon Progo, Narendra Jhonas Fujhio, meninggal dunia setelah tenggelam tercebur ke dalam kolam ikan di rumahnya, Jumat (3/12/2021). Bocah berusia 1,5 tahun itu lepas dari pengawasan saat ditinggal ibunya mencuci pakaian.
Bhabinkamtibmas Palihan, Nasrudin menyampaikan, peristiwa menyedihkan itu bermula saat Narendra bangun tidur kemudian diberi susu oleh ibunya, Umi Kasidah sekira pukul 06.00 WIB.
Bocah malang tersebut kemudian diturunkan dari gendong ibunya, lalu ditinggal mencuci pakaian dan bersih-bersih rumah.
Baca Juga: Pembunuhan Mularti Direkonstruksi di Polres Bantul: Korban Tewas Setelah Leher Dipatahkan Tersangka
"Setengah jam kemudian, Umi Kasidah hendak cuci piring namun dikejutkan dengan keberadaan tubuh putranya di dalam kolam ikan," kata Nasrudin.
Umi Kasidah bergegas mengangkat tubuh Narendra dari kolam dan membawanya ke RS Riski Amalia Temon. Namun dokter yang bertugas di rumah sakit tersebut menyatakan korban sudah meninggal dunia.
"Hasil pemeriksaan luar pada tubuhnya tidak ditemukan luka," imbuh Nasrudin.
Dijelaskannya, kolam ikan di kediaman Umi Kasidah memiliki kedalaman sekitar 80cm. Namun karena tinggi badan Narendra baru mencapai 75 cm, bocah tersebut tenggelam dan akhirnya tewas.
"Jenazahnya sudah kami serahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan," ucapnya.
Nasrudin kemudian meminta agar peristiwa ini menjadi pelajaran berharga bagi para orangtua. Diharapkan, para orangtua tidak lalai dalam mengawasi putra putrinya terutama yang masih balita. *
Artikel Terkait
Mayat Wanita Muda Diduga Korban Pembunuhan Ditemukan di Jalan Kaliurang, Ada 3 Luka Tusuk di Dada Korban
Ciri Mayat Wanita Muda di Jalan Kaliurang yang Diduga Korban Pembunuhan: Pakai Kaos Hitam Jins Biru
Identitas Mayat Wanita Muda Korban Pembunuhan di Jalan Kaliurang Dikenali, Gadis 20 Tahun Asal Seyegan
Dua Minggu Usai Ditemukan di Kali Oya Bantul, Mayat Misterius Ini Belum Dikenali, Tak Ada Warga yang Mencari