HARIAN MERAPI - Terdesak kebutuhan ekonomi, seorang mahasiswa berinisial MM (22) warga Karangkajek, Wonosari, Gunungkidul, nekat membobol toko Vaperoom di Jalan Godean, Banyuraden, Gamping dan menggasak ratusan vape.
Kapolsek Gamping AKP Sandro Dwi Rahadian SIK, mengatakan pelaku pembobolan toko vape berhasil ditangkap di tempat persembunyiannya di wilayah Tegalrejo, Yogyakarta.
Dari tangan pelaku pembobolan toko Vaperoom pihak Polsek Gamping juga berhasil menyita barang bukti berupa ratusan vape.
Baca Juga: Terkait tewasnya wartawan Tribrata TV dan keluarganya, ini yang akan dilakukan Komnas HAM
"Terhadap pelaku saat ini telah dilakukan penahanan. Kami masih mengembangkan kasus ini," kata Sandro, Kamis (4/7/2024).
Menurut AKP Sandro Dwi Rahadian, kejadian tersebut diketahui, Rabu (15/5/2024) sekira pukul 09.00 WIB.
Awalnya salah satu karyawan datang ke lokasi kejadian dan kemudian membuka pintu toko.
Akan tetapi setelah sampai di dalam toko, karyawan tersebut terkejut setelah melihat barang dagangan yang ada di etalase sudah tidak ada. Tidak hanya itu, barang lain yang ada di dalam toko juga berantakan.
Baca Juga: PSIM Jogja Rekrut 10 Pemain Anyar, Paling Baru Gaet Kiper Riki Pambudi dan Rendra Teddy
Melihat hal itu, pegawai toko lantas menghubungi korban. Mendapat kabar itu, korban datang ke lokasi dan melakukan pengecekan ternyata barang dagangan berupa Vape di dalam toko dan sejumlah uang sudah hilang.
"Diduga pelaku ini masuk dengan cara merusak bagian atap karena pada bagian atap ada yang rusak serta ada bekas kaki dan tangan," ucapnya.
Atas kejadian itu, korban mengalami kerugian 117 pcs Vape dengan berbagai merk. Uang tunai sejumlah Rp 1.040.000. Dengan total kerugian Rp 19.370.000. Setelah kejadian, korban lalu melapor ke Polsek Gamping.
Baca Juga: Ini obat kedua dari AS yang bisa memperlambat perkembangan Alzheimer
Usai adanya laporan itu, petugas Unit Reskrim Polsek Gamping yang dipimpin oleh Kanit Reskrim Iptu Lili Mulyadi SH melakukan penyelidikan dengan mendatangi lokasi kejadian. Petugas melakukan olah TKP, termasuk memeriksa cctv dan korban.
