PURWOREJO, harianmerapi.com – Fenomena gay di Purworejo terungkap dan bikin heboh masyarakat.
Fenomena gay di Purworejo terungkap setelah Satpol PP dan Damkar Purworejo menjaring 3 pasangan sejenis yang berhubungan badan di hotel dan taman kota.
Fenomena gay di Purworejo terungkap dan bikin heboh karena berdasarkan data penelusuran yang dilakukan Satpol PP dan Damkar, sebanyak 33 pria diperkirakan ada dalam lingkaran itu.
Baca Juga: Kepesertaan BPJS Kesehatan Jadi Syarat Layanan Pertanahan, DPR: Batalkan, Karena Sewenang-wenang
Sekretaris Satpol PP dan Damkar Purworejo Bambang Gatot Seno Aji mewakili Kasatpol PP dan Damkar Hariyono mengatakan, pengungkapan itu murni merupakan hasil kegiatan lapangan.
“Awalnya kami tidak mengira kalau akan menjaring pasangan homoseks ketika melakukan razia rutin, memang bisa dikatakan belum pernah menjaring pasangan sejenis,” katanya kepada Harian Merapi, Minggu 20 Februari 2022.
Namun, pada kegiatan operasi yang dilakukan 2 kali sepanjang tahun 2022, Satpol PP selalu menjaring pasangan sejenis ketika sedang atau usai berhubungan badan di beberapa lokasi.
“Dalam operasi pertama dengan sasaran hotel dan kos-kosan di Purworejo dan Kutoarjo, kami dapatkan 2 pasangan sejenis, atau 4 pria,” katanya.
Lalu pada operasi penyakit masyarakat ke-2 dengan sasaran Taman Kota Geger Menjangan Purworejo, Satpol PP dan Damkar Purworejo juga mengamankan 2 pasangan pria.
“Mereka awalnya tidak mengaku, tapi setelah didesak, akhirnya mau terus terang kalau mereka sedang berhubungan badan,” terangnya.
Baca Juga: Demi Penuhi Standar MotoGP, Pertamina Mandalika International Street Circuit Berbenah Lagi
4 Pasangan itu, kata Gatot, melanggar Perda K3 karena mereka bukan pasangan suami istri dan tertangkap ketika berbuat asusila tempat umum.
“Jadi kita tidak bicara soal orientasi seks mereka yang berbeda, tapi kita melihat bahwa pasangan ini telah melanggar aturan daerah,” tegasnya.