Gua Seplawan Purworejo konon ada sejak Hindu Kuno abad 8 Masehi, disebut dalam Prasasti Kayu Ara Hiwang

- Rabu, 16 November 2022 | 19:30 WIB
Sebuah lorong menuju ruang Gua Seplawan Purworejo. ( Foto : Koko Triarko)
Sebuah lorong menuju ruang Gua Seplawan Purworejo. ( Foto : Koko Triarko)

HARIAN MERAPI - Gua Seplawan Purworejo, Jawa Tengah, diperkirakan ada sejak zaman Hindu Kuno abad 8 Masehi.

Dugaan Gua Seplawan Purworejo ada sejak zaman Hindu Kuno bukan hanya karena temuan Lingga Yoni. Bukan pula karena ada reruntuhan batu putih bekas bangunan candi.

Tapi, dugaan Gua Seplawan ada sejak zaman Hindu Kuno itu juga berdasarkan prasasti yang pernah ditemukan di Kabupaten Purworejo.

Baca Juga: Pengalaman misteri Mbah Ngadirun melihat perempuan misterius duduk di bibir sumur Pak Basir. Siapa dia?

Dalam penelitian sejarah terbentuknya Kabupaten Purworejo menyinggung keberadaan Gua Seplawan.

Penelitian itu menyebut pula adanya Prasasti Kayu Ara Hiwang dari zaman Hindu Kuno abad 8 Masehi.

Prasasti Kayu Ara Hiwang ditemukan di tepi Sungai Bogowonto di Padukuhan Boro, Banyuurip, Purworejo, pada tahun 1890. Prasasti ini sekarang disimpan di Museum Nasional Jakarta.

Prasasti tersebut mengisahkan pada tanggal 5 Oktober 901 Masehi telah diadakan upacara besar.

Baca Juga: Inilah syarat Capres yang akan diusung KIB, harus berintegritas dan pro rakyat

Disebutkan, upacara besar itu dihadiri para pejabat dari berbagai daerah dan menyebut nama Sang Ratu Bajra.

Sang Ratu Bajra Rakryan Mahamantri, atau Mapatih Hino Sri Daksottama Bahubajrapratipaksaya, atau Daksa.

Daksa merupakan adik ipar Rakai Watukura Dyah Balitung yang meneruskan Rakai Watukara Dyah Balitung itu sebagai Raja di Jawa Tengah.

Upacara besar sebagaimana disebutkan dalam prasasti itu adalah penetapan Desa Kayu Ara Hiwang sebagai shima atau tanah perdikan.

Baca Juga: Pengalaman misteri Karmin dapat pesan gaib lampu kilat saat berangkat melayat bersama kakak di desa Kembang

Desa Kayu Ara Hiwang diyakini menjadi Padukuhan Watukuro, di kecamatan Purwodadi, Purworejo.

Halaman:

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X