Jalan tol di Yogyakarta bermanfaat bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat

photo author
- Rabu, 8 Maret 2023 | 13:55 WIB
Anggota DPR RI, H Subardi (tengah) pada acara Sosialisasi Sektor Konstruksi Kementerian BUMN RI, Membangun Negeri Membangun Masyarakat.   (Awan Turseno)
Anggota DPR RI, H Subardi (tengah) pada acara Sosialisasi Sektor Konstruksi Kementerian BUMN RI, Membangun Negeri Membangun Masyarakat. (Awan Turseno)

HARIAN MERAPI - Pembangunan jalan tol di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang dibangun Pemerintah Pusat akan berpengaruh positif bagi masyarakat Yogyakarta dan sekitarnya.

Infrastruktur jalan tol tersebut akan memberi kemudahan bagi wisatawan menuju wilayah Yogyakarta.

Jalan tol berdampak positif, sektor pariwisata menjadi berkembang lebih cepat, yang berpengaruh pada ekonomi masyarakat juga semakin tumbuh.

Baca Juga: Kasus kecelakaan lalu lintas mobil masuk jurang yang menewaskan 3 orang, sopir bebas usai beri santunan

Pernyataan tersebut disampaikan Anggota DPR RI, H Subardi pada Sosialisasi Sektor Konstruksi Kementerian BUMN RI "Membangun Negeri Membangun Masyarakat", di Intibios Lab. Jalan Godean KM 5, Banyuraden, Gamping, Sleman, Selasa (7/3/2023).

Dijelaskan, jalan tol yang saat ini dibangun oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yaitu tol dari Solo-Yogyakarta-Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) Kulonprogo serta tol Yogyakarta-Bawen.

Dalam pengerjaannya, pihak terkait telah berupaya menyelesaikan berbagai masalah termasuk pembebasan lahan melalui mekanisme pemberian ganti rugi bagi masyarakat yang lokasi atau tanahnya terdampak pembangunan jalan tol dengan harga yang cukup tinggi.

"Warga terdampak jalan tol telah menerima ganti untung, bukan bukan ganti rugi. Harganya juga sesuai dengan penilaian tim appraisal dengan nilai yang layak," katanya.

Baca Juga: Sri Sultan HB X Uji Langsung Tiga Besar Calon Sekda DIY

Pembangunan proyek strategis nasional di wilayah Yogyakarta ini juga didukung penuh oleh Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X.

Hal ini dibuktikan dengan memberikan kemudahan dalam proses pemanfaatan tanah-tanah milik Kasultanan.

"Tanah-tanah milik Kasultanan  baik yang dipakai oleh kalurahan yang punya kraton sendiri akan dikerjasamakan, tidak pakai ganti rugi untuk digunakan jalan tol," katanya.

"Hal ini melalui proses agar ada kesinambungan jangka panjang dan tidak terjadi persoalan. Termasuk menyelesaikan administrasi antara Pemda DIY dengan kraton, investor serta Kementerian PUPR," terangnya.

Baca Juga: Hebat! Berikut Kisah Atlet Senam Bantul yang Mendapat Emas di PORDA 2022 Hingga Persiapan PON XXI

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

PMI DIY Kirim Tim Layanan Kesehatan ke Aceh Tamiang

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:55 WIB
X