BELUM lagi masalah Bagas mereda, tiba-tiba Purbo kembali mendapat masalah baru yang bikin ribut seisi rumah. Anak perempuannya yang masih ABG, Dewi, kabur dari rumah selama berhari-hari tanpa memberi kabar sama sekali.
Dihubungi melalui hapenya tidak bisa. Seolah Dewi hilang ditelan bumi. Purbo pun dibuat sibut kesana-kemari untuk mencari keterangan, barangkali ada yang tahu kemana Dewi pergi.
Darti sebagai ibunya tak kalah paniknya. Dewi adalah anak kesayangannya, yang selama ini selalu dituruti apa saja keinginannya.
Baca Juga: Raden Mas Sandeyo Kiai Mlangi 1: Pangeran Puger Menyingkir ke Jenar Mengangkat Diri Jadi Raja
Namun memang sejak menginjak usia remaja, Dewi lebih banyak bergaul sendiri lepas dari pengawasan ibunya. Meski secara usia masih du bawah umur, namun Dewi sudah terbiasa dengan pergaulan bebas. Kini Darti hanya bisa menyesal, mengapa Dewi sampai bisa lepas dari pengawasannya.
Karena terhitung sudah lima hari tidak juga ada kabar berita, maka Purbo berinisiatif untuk melapor ke polisi. Tentunya pihak yang berwajib lebih profesional untuk mencari orang hilang.
Benar saja, dalam tempo singkat akhirnya keberadaan Dewi bisa dilacak. Ternyata Dewi dibawa kabur orang yang jauh lebih dewasa. Bahkan lebih pantas jadi bapaknya ketimbang jadi pasangan atau kekasih. Mereka terdeteksi berada di ibukota.
Baca Juga: Sekolah Favorit Tapi Angker, Tiap Malam Terdengar Suara Gamelan
Dewi dan bapak-bapak yang membawanya kabur akhirnya berhasil dijemput untuk pulang. Karena merupakan penculikan terhadap anak di bawah umur, maka urusannya menjadi rumit. Semua harus diselesaikan secara hukum.
Dewi berstatus sebagai korban, sementara sang bapak yang bernama Sasongko sebagai pelaku sehingga harus ditahan di kepolisian.
Purbo merasa lega, karena satu masalah bisa diselesaikan. Namun ternyata dugaannya meleset. Ini hanyalah awal dari masalah yang jauh lebih rumit. Setelah suasana agak reda, Dewi akhirnya berterus terang mengapa ia sampai mau diajak kabur Sasongko.
Baca Juga: Kencan dengan Pria Hidung Belang, Ternyata Usianya Sudah Lebih 200 Tahun
Semua itu nekat ia lakukan lantaran dirinya sudah berbadan dua. Ia takut dimarahi oleh orang tuanya, sehingga mengajak Sasongko untuk minggat dari rumah. Jadi sebenarnya bukan Sasongko yang membawa kabur dan menculiknya, namun justru Dewi yang ingin lari dari rumah untuk menghindari kemarahan orang tuanya.
Mendengar pengakuan Dewi, langsung kepala Darti menjadi pening. Bumi terasa berputar-putar dan Darti pun pingsan tak sadarkan diri. Kembali rumah Purbo menjadi geger. Tetangga yang pengin tahu pun berdatangan, sehingga suasana makin ramai. (Bersambung)
