Rumah dan harta lainnya ludes tertimpa musibah kebakaran, kemudian seluruh anaknya meninggal dunia (mati).
Baca Juga: Piala Dunia U-17 2023, Panama Tak Gentar Jelang Duel Melawan Timnas Indonesia
Ujian begitu berat ini tidak membuat Ayyub putus asa dan semakin teguh mendekat dan menyembah Allah SWT.
Iblis dan balanya setan-setan bingung dengan kesabaran Ayyub.
Iblis dan setan mengganggu kembali dengan mengeroyok Ayyub dengan penyakit berat yang belum ada satu pun dialami manusia di zaman sekarang.
Tubuh Ayyub keluar cacar dan bernanah di saat ia jatuh miskin dan umatnya memandang rendah.
Kondisi membuat dua istri Ayyub minta cerai dan tinggal satu istri bernama Rahmah yang setia menemaninya dan merawat Ayub.
Dinukil dari Kitab Terjemahan Durratun Nashihin, karangan Umar bin Hasan bin Ahmad Asy SYakir Al Khaubay, Bintanh Terang, Jakarta dituliskan tetangga mendatangi Ayyub dan Rahmah.
Mereka mengatakan, penyakit Ayyub sungguh menjijikkan dan takut menular.
"Hai Rahmah, kami khawatir penyakit Ayyub menular kepada kami dan anak-anak kami.
Baca Juga: Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Babak Kedua, Timnas Indonesia Tiba di Irak
Keluarkan dia dari lingkungan kami. Kalau tidak maka kami akan mengeluarkan paksa, " kata para tetangga Ayyub kepada Rahmah.
Rahmah pun keluar dari rumah dan menggendomg Ayyub menuju sebuah tempat sampah dan ditungguinya.
Dengan sabar Rahmah merawat suaminya di sebuah tempat sampah ini dengan kekurangan makanan.
