budaya

Merajut Kebhinekaan dan Melestarikan Seni Budaya Bangsa Melalui 'Pagelaran Sabang Merauke'

Jumat, 3 Juni 2022 | 21:47 WIB
Salah satu adegan pada 'Pagelaran Sabang Merauke'. (Dokumentasi panitia)

JAKARTA, harianmerapi.com - 'Pagelaran Sabang Merauke' yang dihelat pada 3-5 Juni 2022 merupakan perwujudan kebhinekaan dan pelestarian seni budaya Indonesia.

'Pagelaran Sabang Merauke' yang diselenggarakan di Djakarta Theater Jakarta Pusat ini melibatkan ratusan seniman ternama tanah air.

Pementasan seni pertunjukan bertajuk 'Pagelaran Sabang Merauke - Premier with Live Permormance' ini merupakan wujud penghargaan kekayaan bangsa dari PT iForte Solusi Infotek atau lebih dikenal sebagai iForte.

Baca Juga: Kabar Gembira, Pertamina Belum Akan Menaikkan Harga Pertalite dan Elpiji 3 Kilogram

“Sejalan dengan suasana dan semangat peringatan Hari Kelahiran Pancasila pada 1 Juni, 'Pagelaran Sabang Merauke' kami harapkan dapat turut memberikan sumbangsih dalam melestarikan serta mengenalkan kekayaan seni budaya bangsa kepada seluruh lapisan masyarakat Indonesia,” ungkap CEO Protelindo Group Aming Santoso dalam sambutannya di acara jumpa pers pada Kamis (2/6/2022).

Pementasan 'Pagelaran Sabang Merauke - Premiere With Live Performance' di Djakarta Theater sesungguhnya merupakan rangkaian dan kelanjutan acara dari serupa yang lebih dulu diselenggarakan di Pelataran Candi Prambanan, Yogyakarta pada 26 Maret 2022.

Saat itu, 'Pagelaran Sabang Merauke' sukses memukau audiens yang hadir lewat pertunjukan berbagai elemen kesenian daerah yang tersaji secara apik di panggung dengan latar Candi Prambanan yang spektakuler.

Baca Juga: Keluarga Ridwan Kamil Sudah Ikhlaskan Kepergian Eril, Polri Belum Tutup Yellow Notice

Mengusung konsep yang sama namun dengan penyesuaian dan sentuhan baru, pementasan kembali menyajikan 21 lagu daerah dan satu lagu nasional yang dirangkai secara harmonis.

Untuk mewujudkan itu, pementasan melibatkan lima penyanyi nasional, 46 musisi tradisional dan modern, serta 135 penari profesional.

Sebelum pertunjukkan dimulai, para penonton akan disambut prosesi Palang Pintu khas suku Betawi yang merupakan simbolisasi Jakarta sebagai tuan rumah.

"'Pagelaran Sabang Merauke' adalah sebuah karya kolaboratif dari para seniman hebat Indonesia dari berbagai elemen mulai dari penyanyi, pemusik, penari, dan sebagainya. Semua ini akan berpadu lewat harmonisasi antara musik etnik, lagu daerah, hingga tari-tarian tradisional yang lengkap dengan busana adatnya. Kami berharap pagelaran ini dapat menggugah masyarakat untuk semakin mencintai seni dan budaya bangsa,” ungkap sutradara 'Pagelaran Sabang Merauke' Rusmedi Agus.

Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Formula E dan Inilah Televisi yang Akan Menyiarkannya

Rusmedi menjelaskan di lini koreografi, sejumlah sosok penata tari tradisional dan modern yang terlibat antara lain Sandidhea Cahyo Narpati, Pulung Jati, Dian Bokir, dan Rizky Dafin.

Halaman:

Tags

Terkini

Panen Sastra Diisi Diskusi dan Bedah Buku Sastra

Rabu, 15 Oktober 2025 | 08:30 WIB