budaya

JDS 2024 akan digelar di Gedung PDIN dan Kotabaru Yogya, 4 desainer handal siap berpartisipasi

Sabtu, 2 November 2024 | 06:45 WIB
Suasana bincang santai terkait sosialisasi pelaksanaan JDS 2024. (Sulistyanto)

HARIAN MERAPI - Dinas Perindustrian, Koperasi dan UKM Kota Yogyakarta melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) Logam akan menyelenggarakan event bertajuk, Jogja Design Session (JDS) 2024.

Dengan mengusung tema, “Re-Imagined: Today is Yesterday”, JDS 2024 bakal digeber 30 November 2024 hingga 4 Desember 2024 dengan berlokasi di Gedung PDIN dan Kotabaru, Yogya.

Menurut Kepala Dinas Perindustrian, Koperasi dan UKM Kota Yogyakarta, Drs Tri Karyadi Riyanto Rahardjo SH, M.Si, JDS 2024 merupakan salah satu cara mempertemukan profesional, penggiat, dan pecinta desain dari berbagai disiplin ilmu.

Baca Juga: Keberadaan duplikat Candi Gedongsongo di Tugurejo Semarang Barat pernah mendapat teguran dari Dinas Purbakala

“JDS tahun ini merupakan yang pertama digelar, semoga bisa berlanjut pada tahun-tahun berikutnya dengan tempat pelaksanaan bisa pindah-pindah,” ungkap Tri Karyadi yang biasa disapa Totok.

Saat bincang-bincang santai dengan awak media, Jumat (1/11/2024), Totok menjelaskan, di kawasan Kotabaru akan menjadi ruang untuk memamerkan hasil karya para desainer handal.

Sedangkan di kompleks Gedung PDIN akan menghadirkan prototipe karya, dokumentasi proses berkarya, serta bagaimana Kotabaru menjadi konteks yang menjadi wadah hidup dari desain yang dipamerkan pada JDS 2024.

“Untuk tahun berikutnya, setelah di Kotabaru, bisa pindah ke kawasan cagar budaya lain Yogya, yaitu Kotagede, Kraton, dan Pakualaman secara bergantian,” urai Totok.

Baca Juga: Soal pengisian Perades 2024, Kades bingung karena Bupati Pati sarankan tes tertulis di daerah sendiri

Sementara itu, Ketua Panitia JDS 2024, RM. Satya Brahmantya mengungkapkan, desainer kenamaan yang akan berpartisipasi dalam JDS 2024, yaitu Alfan Kurniawan, Agus Iswahyudi, Bayu Bawono, dan Gati Prasetyo.

Para desainer tersebut akan menampilkan karya-karya inovatif mereka yang memberikan perspektif baru tentang desain modern dalam konteks kawasan cagar budaya seperti Kotabaru untuk tetap relevan pada masa kini.

“Selain berupa pameran, rangkaian kegiatan JDS 2024 cukup beragam, misalnya ada workshop hasil kolaborasi dengan akademisi dan seminar sebagai acara penutup pelaksanaan JDS 2024,” papar Bram.

Baca Juga: Tim Gabungan Operasi Miras di Gunungkidul, Tutup Tiga Outlet Mihol Tanpa Izin

Workshop tersebut, lanjutnya, akan mengangkat kepedulian pada ruang kota. Sedangkan seminarnya mengusung tema yang sama dengan tema JDS 2024.

Halaman:

Tags

Terkini

Panen Sastra Diisi Diskusi dan Bedah Buku Sastra

Rabu, 15 Oktober 2025 | 08:30 WIB