Seperti diketahui, Muhammad Sandi (32) relawan Palang Merah Indonesia (PMI) warga Terok RT 01 RW 06 Kelurahan Begajah, Kecamatan Sukoharjo meninggal dunia tersengat aliran listrik saat membantu warga melakukan evakuasi pohon tumbang di wilayah Kecamatan Bulu.
Korban rencananya akan menikah pada Maret mendatang. Satu relawan lagi yang tersengat listrik, Sukardi masih selamat dan dalam penanganan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ir Soekarno Sukoharjo.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukoharjo Ariyanto Mulyatmojo mengatakan, hujan deras dan angin kencang melanda beberapa desa di wilayah Kecamatan Bulu pada Minggu (1/1) sore.
Akibat kejadian tersebut membuat sejumlah pohon tumbang dan mengakibatkan listrik padam.
Dua orang relawan yakni Sukardi dan Muhammad Sandi kemudian membantu warga mengevakuasi pohon tumbang.
Pada saat proses evakuasi tersebut kedua relawan tersengat aliran listrik.
Akibat kejadian tersebut kedua korban mengalami luka dan langsung mendapat pertolongan warga dibawa ke rumah sakit. Relawan Sukardi berhasil selamat dan Muhammad Sandi meninggal dunia.
Wakil Komandan SAR Sukoharjo Muklis mengatakan, almarhum Muhammad Sandi bertugas di SAR PMI Sukoharjo dan memiliki pribadi yang supel dan ramah serta sering turun membantu masyarakat saat terjadi bencana alam.
"Rencananya almarhum Muhammad Sandi ini akan menikah pada 3 Maret 2023 nanti," ujarnya.
Baca Juga: Presiden Jokowi bersama keluarga naik andong berkeliling Malioboro, begini sambutan masyarakat
SAR Sukoharjo meminta SOP masing-masing instansi terkait menjadi prioritas. Terlebih lagi dalam penanganan bencana alam.
"Saling koordinasi lebih penting dan diutamakan untuk menjamin keselamatan pihak-pihak yang turun di lapangan," lanjutnya. *