Pemabuk di Sleman Ngamuk Gara-gara Patah Hati dengan Mantan Pacar: Bikin Resah Warga, Endingnya Ditangkap

SLEMAN,harianmerapi.com- Dua orang Pemabuk kepergok berbuat onar di Jalan Wonosari, Tegaltirto, Berbah Sleman, Minggu (23/1/2022) malam. Mereka mengancam warga sambil mengacungkan stik besi dan pisau. Penyebabnya, salah satu pelaku patah hati karena mantan kekasihnya punya pacar lagi.

Sehari usai kejadian itu, dua orang diamankan dan dijadikan tersangka. Menurut keterangan, pelaku yang diamankan adalah AP (20) dan DA (26) warga Gunungkidul. Mereka saat ini mendekam di sel tahanan Polsek Berbah. Sedangkan temannya yakni I (23) asal Kediri Jawa Timur, yang menjadi joki sepeda motor hanya sebatas saksi.

"Dua orang ditetapkan sebagai tersangka karena membawa stik besi dan pisau dapur. Sedangkan I yang menjadi joki hanya sebatas saksi," beber Kapolsek Berbah Kompol Eko Wahyu Nugraheni kepada wartawan, Selasa (25/1/2022).

Baca Juga: Ganasnya Pelaku Klitih: Korban Disabet Parang Sampai Jatuh dari Motor, 5 Pelaku Ditangkap Polisi

Dikatakan, peristiwa itu berawal saat ketiga pelaku berboncengan dengan sepeda motor Yamaha Mio Nopol AB 2231 BK melitas di Jalan Wonosari Berbah Sleman. Dengan pengaruh minuman keras (miras), salah seorang pelaku DA mengayun-ayunkan stik besi.

Warga yang berada di sekitar lokasi kejadian pun ketakutan. Beruntung anggota polisi Polsek Berbah yang sedang melakukan patroli mendapati ulah dari ketiga remaja tersebut. Dengan sigap polisi langsung bergerak cepat, melakukan pengejaran dan meringkus para pelaku.

Saat dilakukan penggeledahan, lanjut Kapolsek ternyata dari balik baju AP ditemukan sebuah pisau dapur. Pelaku dan barang buktinya selanjutnya digelandang ke Polsek Berbah guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Pengakuannya, senjata itu untuk berjaga-jaga karena akan bertemu seseorang untuk menyelesaikan permasalahan," kata Kompol Eko Wahyu.

Baca Juga: Cara Pemkab Sleman Cegah Klitih, dengan Mengeluarkan Perbup Tentang Aturan Jam Istirahat Anak

Lanjut Kompol Eko, dari hasil pemeriksaan dilakukan, ternyata pelaku AP ini mempunyai permasalahan dengan temanya sendiri. Di mana mantan pacarnya sudah mempunyai kekasih baru, hingga timbul dendam dari pelaku AP.