harianmerapi.com - Seorang pria dalam video viral yang menjadi pelaku perusak sesaji di jalur erupsi Gunung Semeru, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur menyebutkan beberapa kalimat sebelumnya.
Dalam video tersebut, pria dengan ciri-ciri mengenakan pakaian abu, rompi hitam, dan kopyah hitam itu menyebut jika sesaji menjadi penyebab Allah murka.
Begini kata pria berjenggot dengan jam tangan hitam di lengan tangan kanannya tersebut:
"Ini yang membuat murka Allah ya, jarang sekali disadari (menunjuk dua wadah sesaji) bahwa inilah yang justru mengundang murka Allah, hingga Allah menurunkan azabnya. Allahu Akbar!"
Baca Juga: Menemukan Cahaya Misterius Saat Menjalankan Ritual di Pantai Parangkusumo
Setelah itu, nampak dalam video viral dari Kabupaten Lumajang tersebut, dia menendang dua sesaji hingga jatuh ke dasar jurang.
Diberitakan, sebuah video yang memperlihatkan seorang pria merusak sesaji di wilayah erupsi Gunung Semeru, Lumajang viral di jagad media sosial.
Bahkan video pria yang rusak sesaji itu mendapat kecaman dari netizen karena dinilai intoleran dan tidak menghormati kearifan dan budaya masyarakat setempat yakni di wilayah Kabupaten Lumajang.
Video viral tersebut salah satunya diunggah ulang oleh akun Instagram lumajang satu pada Minggu, 9 Januari 2022.
Baca Juga: AC Milan Rebut Puncak Klasemen Setelah Kalahkan Venezia 0-3
Baru beberapa jam diunggah, video tersebut sudah mendapatkan ratusan komentar dan ribuan like dari netizen.
Di dalam video viral tersebut nampak seorang pria mendatangi lokasi yang diketahui di Kawasan Curah Kobokna, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang.
Pria tersebut tampak sengaja memvideokan kejadian tersebut sembari meneriakkan takbir.
Video kemudian berpindah ke sebuah bangunan kecil serupa candi atau tempat menaruh sesaji. Hal yang sama pun dilakukan, kali ini sesaji yang ditaruh menggunakan wadah dari daun kelapa itu dibuangnya sembari meneriakkan takbir.