HARIAN MERAPI - Dua orang pelajar dilaporkan tenggelam di aliran D.I Pepe Sungai Klegung Jlantah, Dusun Ngluwak, Desa Jatikuwung, Kecamatan Jatipuro, Kabupaten Karanganyar, Rabu (17/12/2025).
Dalam peristiwa tersebut, satu pelajar meninggal dunia dan satu lainnya berhasil diselamatkan.
Kasi Humas Polres Karanganyar, Iptu Mulyadi, menyampaikan bahwa kejadian bermula saat para korban bersama teman-temannya bermain air di sungai sekitar pukul 11.00 WIB.
Baca Juga: HIV Aids Di Pati mengerikan, rerata dua sampai tiga orang meninggal dunia per bulan
Namun karena tidak memiliki kemampuan berenang, kedua korban terseret ke bagian sungai yang lebih dalam.
“Saat kejadian, kedua korban tidak bisa berenang sehingga tenggelam di aliran sungai yang cukup dalam. Teman korban kemudian meminta pertolongan warga sekitar,” kata Iptu Mulyadi.
Warga yang berada di sekitar lokasi langsung memberikan bantuan. Salah satu korban berhasil ditemukan dalam kondisi pingsan dan segera dilarikan ke Puskesmas Jumapolo untuk mendapatkan pertolongan medis.
Sementara itu, satu korban lainnya baru ditemukan sekitar 20 menit kemudian oleh tim relawan dalam keadaan meninggal dunia.
Baca Juga: BRI Tegaskan Tetap Fokus di Segmen UMKM dengan Meluncurkan Corporate Rebranding
Petugas Polsek Jatipuro yang menerima laporan segera mendatangi tempat kejadian perkara untuk melakukan pengamanan, olah TKP, serta meminta keterangan para saksi.
Korban selanjutnya dibawa ke Puskesmas Jumapolo untuk dilakukan pemeriksaan medis.
“Hasil pemeriksaan luar oleh petugas medis tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Korban dinyatakan meninggal dunia akibat tenggelam,” jelas Iptu Mulyadi.
Baca Juga: KAI Daop 6 gandeng BNN Kota Yogyakarta sosialisasi P4GN jelang angkutan Nataru
Pihak keluarga korban telah menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan menyatakan tidak keberatan serta menolak dilakukan autopsi, yang dituangkan dalam surat pernyataan.