peristiwa

Puluhan Siswa 3 SMP di Mlati Sleman Alami Keracunan Massal Usai Santap MBG, Ini Dugaannya

Rabu, 13 Agustus 2025 | 17:55 WIB
Para siswa diduga korban keracunan MBG dirawat di Puskesmas Mlati II Sleman, Rabu (13/8/2025), (Suara Merdeka Kedu/ Amelia Hapsari)

HARIAN MERAPI - Puluhan siswa dari tiga sekolah SMP di wilayah Kapanewon Mlati, Kabupaten Sleman, mengalami keracunan masal, Rabu (13/8/2025) siang.

Siswa diduga keracunan usai menyantap Makan Bergizi Gratis (MBG).

Kasi Humas Polresta Sleman AKP Salamun saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa keracunan masal itu.

Baca Juga: Bupati Pati diminta kedepankan dialog dengan warga, Abdul Kholik: Pati saat ini jadi sorotan Pusat

Kendati demikian, pihaknya belum bisa menjelaskan secara detail terkait dengan keracunan masal tersebut.

"Saat ini sudah dalam proses penanganan," ujar AKP Salamun.

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sleman, Dedi Aprianto, menambahkan dari data sementara yang masuk, setidaknya ada 90 siswa yang mengalami gejala keracunan.

Puluhan siswa itu berasal dari tiga sekolah yakni SMP Muhammadiyah 1 Mlati, SMP Muhammadiyah 3 Mlati dan SMP Pamungkas Mlati.

Baca Juga: Abraham Samad penuhi panggilan Polda Metro Jaya untuk diperiksa jadi saksi dugaan ijazah palsu Jokowi

Para siswa tersebut kemudian dirawat di Puskesmas Mlati II dan ada yang dirujuk di RSUD Sleman.

Rinciannya, SMP Muhammadiyah 1 Mlati ada 58 siswa bergejala. Namun, sudah ditangani di Puskesmas Mlati 1, untuk rawat jalan 15 orang.

Kemudian SMP Pamungkas Mlati 30 orang dan SMP Muhammadiyah 3 Mlati 90 orang.

Baca Juga: BRI Hadirkan Beauty, Fashion, and Fragrance Festival (BFF) 2025 untuk Dukung Pertumbuhan Ekosistem Kecantikan dan Fashion

"Jadi, total siswa yang terdampak keracunan MBG sebanyak 178 siswa. Mereka ditangani di Puskesmas Mlati II, kemudian 7 siswa, kami kirim ke RSUD Sleman," ujar Dedi.

Halaman:

Tags

Terkini

KPK OTT Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:00 WIB