HARIAN MERAPI - Warga Desa Plumbon, Kecamatan Tawangmangu, Karanganyar digegerkan dengan penemuan mayat perempuan tanpa identitas yang tergeletak di ladang, Jumat (11/8/2023).
Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Kumontoy melalui Kasubsi Penmas Humas Polres Karanganyar Bripka Aditya Prima Sakti mengungkapkan, mayat perempuan tanpa identitas tersebut kali pertama ditemukan oleh warga bernama Midi (58). Saat itu, dia hendak pergi ke ladang untuk melihat tanaman pisang sekira pukul 13.00 WIB.
Sesampainya di ladang, Midi mendadak mencium bau busuk yang menyengat. Setelah dicari bau tersebut ternyata bersumber dari sesosok mayat perempuan tanpa identitas yang tergeletak di ladang.
Baca Juga: Erick Thohir bersama Gus Miftah berdoa untuk persatuan dan ukhuwah Bangsa Indonesia
Melihat hal tersebut, Midi bersama warga langsung melapor ke polsek untuk dilakukan evakuasi dan pemeriksaan lebih lanjut.
“Kondisi mayat sudah membusuk. Dari hasil olah TKP dan penyelidikan sementara tim kesehatan bersama tim identifikasi Polres Karanganyar, diperkirakan sudah meninggal lebih dari tiga hari,” ungkap Sakti.
Berdasarkan informasi warga, diduga korban merupakan orang dalam gangguan jiwa (ODGJ). Sebab sebelum ditemukan tewas, perempuan tersebut sempat terlihat mondar-mandir di wilayah Tawangmangu dengan menggunakan pakaian yang sama.
“Untuk identitas masih dalam penyelidikan. Saat ini, mayat dikirim ke forensik RSUD Dr Moewardi Solo,” jelas Sakti.
Baca Juga: 1.000 Penari Akan Tampil di Malioboro Menari 2023 di Sepanjang Malioboro, Simak Jadwalnya
Saat mengevakuasi mayat perempuan itu, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti yang berada dalam saku pakaian korban.
Di antaranya satu buah dompet kecil warna hijau dengan tulisan salah satu toko emas berisi uang senilai Rp 214.200, serta enam buah korek gas. *
