Pencarian Korban Laka Laut di Pantai Watutogok Gunungkidul, Tim SAR Temukan Mukena dan Obat Penenang

photo author
- Kamis, 31 Juli 2025 | 18:25 WIB
Tim SAR Satlinmas Wilayah I temukan mukena, sandal dan obat  milik korban laka laut di Pantai Watutogok.  (Dok)
Tim SAR Satlinmas Wilayah I temukan mukena, sandal dan obat milik korban laka laut di Pantai Watutogok. (Dok)

HARIAN MERAPI - Pencarian wisatawan hilang di Pantai Watutogok, Tepus, Gunungkidul Azka Nurfadilah (28) warga Jakarta Timur hingga hari kelima sudah dihentikan.

Namun tim SAR Satlinmas Wilayah I Gunungkidul masih tetap gigih melakukan pencarian terhadap korban.

Perkembangan terakhir Ttim SAR itu mendapatkan titik terang.

Baca Juga: Reza Gladys diduga 'main mata' dengan JPU, Nikita Mirzani diminta lapor ke pihak berwajib

"Pada hari kelima pencarian tim berhasil menemukan mukena warna putih, sandal dan obat penenang yang diduga kuat milik korban," kata Koordinator SAR Satlinmas Wilayah I, Sunu Handoko Bayu Segara SIP.

Pada pencarian hari kelima ini Tim SAT dibagi menjadi 5 tim dan ditugaskan mencari wisatawan yang hilang di Bukit Pengilon, Gunung Batur, Pantai Nglambor, Pantai Jogan dan lokasi Watu Togok. Namun belum ada petunjuk keberadaan korban.

Sebelumnya korban diketahui berkemah di Pantai Siung. Pada Sabtu [26/7/2025) pukul 02.00 WIB, tim SAR melihat korban duduk di depan tenda.

Pagi harinya ia pergi ke Pantai Watutogok dan diperingatkan agar tidak berada di situ karena rawan kecelakaan laut akibat gelombang tinggi.

Baca Juga: Catatkan Kinerja Positif, BRI Cetak Laba Rp 26,53 Triliun

Pada pukul 07.00 WIB, pemilik tenda mulai membongkar peralatan karena masa sewa telah habis, tetapi korban sudah tidak berada di lokasi.

"Saat itu juga operasi pencarian kami lakukan dan perluas melibatkan berbagai ubsur," imbuhnya

Pencarian dilakukan kemungkinan korban hilang setelah pada Minggu (27/7), petugas parkir melaporkan masih ada sepeda motor Honda Vario yang belum diambil pemiliknya dan terus dilakukan pencaruan hingga hari kelima dihentikan.

Baca Juga: Pencuri gondol burung dan uang di Gamping dengan cara panjat tembok, kerugian Rp 9 juta

Dari keterangan pihak keluarganya, korban tengah menjalani proses pemulihan kesehatan akibat gangguan jiwa ringan. (Pur)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

KPK OTT Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:00 WIB
X