HARIAN MERAPI - Seorang pengendara motor harus meregang nyawa setelah terlibat kecelakaan di Jalan Wates, tepatnya di Simpang Tiga Ring road, Gamping Kidul, Ambarketawang, Gamping, Sleman, Minggu (4/5), pukul 01.50 WIB.
Kasus kecelakaan itu, kini dalam penanganan unit laka lantas Polresta Sleman. Selain korban meninggal di tempat kejadian, tiga lainnya mengalami luka-luka serius dan masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Kanit Gakkum Sat Lantas Polresta Sleman, AKP Sutarman mengatakan, kecelakan itu melibatkan Honda Vario Nopol AB 6279 TI dan Honda Vario Nopol AB 3850 DB. Awalnya, kedua kendaraan melaju dari arah barat ke timur.
Baca Juga: Polda DIY Lakukan Penyelidikan Kasus Mafia Tanah yang Menimpa Mbah Tupon, Ini Kata Kapolda
Diduga karena jarak yang terlalu dekat dan pengereman mendadak oleh kendaraan di depan, terjadi benturan hingga kedua motor terjatuh dan menyebabkan tabrakan keras.
Akibat benturan itu, pengendara motor Honda Vario AB 3850 DB, AP (18), warga Polaman, Sedayu, Bantul, meninggal di lokasi akibat cedera kepala. Jenazah lantas dievakuasi ke instalasi forensik RS Bhayangkara Polda DIY.
Sementara itu, penumpangnya, AJP (31), mengalami patah tulang pergelangan tangan kiri dan luka lecet pada beberapa bagian tubuh. Ia kini dalam perawatan intensif di RS PKU Muhammadiyah Gamping.
Baca Juga: Penerimaan siswa Sekolah Rakyat harus diperketat, Mensos: Jangan sampai ada KKN
Sementara itu, pengendara motor Honda Vario AB 6279 TI, DS (19), dan penumpangnya RP (18) warga Polaman, Sedayu, juga mengalami luka cedera kepala dan memar di beberapa bagian tubuh.
"Keduanya masih menjalani observasi medis di RS yang sama," tandasnya.
Akibat kecelakaan itu, diperkirakan kerugian material mencapai Rp 6 juta, karena kedua sepeda motor cukup parah. Petugas yang datang ke TKP langsung mengamankan barang bukti, dan pemeriksaan saksi saksi.
Baca Juga: Izin Worldcoin dan WorldID dibekukan sementara, ini alasannya
AKP Sutarman mengimbau kepada seluruh pengguna jalan, khususnya pengendara roda dua, agar selalu mengutamakan keselamatan. Jaga jarak aman antar kendaraan, tidak berkendara dalam kondisi mengantuk.
"Perhatikan kondisi jalan, terutama saat melintasi area menikung dan di waktu dini hari," imbaunya. *
