"Saya pernah mengalami keanehan."
"Waktu anak saya berusia delapan bulan, sekitar pukul 23.00 popoknya sudah diganti dengan popok baru."
"dan popok yang dikencingi sudah berada di bawah kasur," cerita Erik pada orang yang penasaran pada cerita hanti Nenek Loyeh.
Ketika menceritakan hal itu, Erik juga mengatakan masyarakat di situ menduga yang menggantikan popok bayinya adalah hantu Nenek Loyeh.
"Bayi itu kan bisa melihat hal yang terkadang tidak bisa terlihat oleh orang dewasa."
"Kalau bayi nangis terus bisa saja bayinya sedang tidak mau bermain dengan Nenek Loyeh."
Nah, jika bayi menangis terus menerus secara tidak wajar, biasanya masyarakat di sana berujar,
"Nenek Loyeh, tolong jangan ganggu anak kami, kalau mau bermain silakan saja tapi jangan sampai anak kami menangis."
Dan, biasanya setelah ada yang mengatakan hal tersebut di atas,
bayi yang tadinya menangis langsung terdiam alias tidak rewel lagi. (Seperti dikisahkan Aribowo di Koran Merapi) "