Banyak Destinasi Wisata Blank Spot, Aplikasi PeduliLindungi di Kulon Progo Terkendala Sinyal

photo author
- Jumat, 3 September 2021 | 19:35 WIB
Warga menunjukkan aplikasi PeduliLindungi yang telah terinstal di ponsel. (Amin Kuntari)
Warga menunjukkan aplikasi PeduliLindungi yang telah terinstal di ponsel. (Amin Kuntari)

 

KULON PROGO, harianmerapi.com - Pemerintah mewacanakan kebijakan baru di sektor wisata berupa penggunaan aplikasi PeduliLindungi sebagai syarat wisatawan yang akan berkunjung ke destinasi. Namun di Kulon Progo, wacana kebijakan ini menemui kendala lantaran belum semua destinasi wisata terjangkau sinyal.

Sebagai informasi, sebagian destinasi wisata di Kulon Progo berada di dataran tinggi. Salah satunya adalah Pule Payung di Hargotirto Kokap. Humas Bukit Wisata Pule Payung, Eko Purwanto mengatakan, tidak semua provider internet menjangkau destinasi wisata ini.

"Sebenarnya kami mendukung penggunaan aplikasi pedulilindungi untuk masuk ke destinasi wisata. Tapi ada kendala karena tidak semua provider menjangkau tempat ini," katanya, Jumat (3/92021).

Baca Juga: Seniman Unjuk Karya Seni Instalasi, Bangkitkan Destinasi Wisata Kulon Progo

Karenanya menurut Eko, perlu ada solusi lain yang bisa diterapkan. Misalnya scan barcode kartu vaksin. Penerapan itu dianggap lebih cepat daripada harus memasukkan data NIK di aplikasi PeduliLindungi.

Dihubungi terpisah, Kepala Dinas Pariwisata Kulon Progo, Joko Mursito mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk mengatasi persoalan sinyal ini. Sebelum aplikasi pedulilindungi ditetapkan sebagai syarat masuk destinasi wisata, berbagai persiapan perlu dilakukan.

"Kami perlu pastikan seluruh tempat wisata di Kulon Progo tidak blank spot dan bisa terjangkau internet," ujarnya.

Baca Juga: Wajan Raksasa Diberi Garis Polisi, Lokasi Penemuan Jadi Objek Wisata

Selain itu, menurut Joko perlu ada pelatihan bagi SDM di Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) wisata. Tujuannya agar petugas TPR di tempat wisata paham tentang pemanfaatan, penggunaan dan operasional pada aplikasi pedulilindungi sehingga jika ada wisatawan datang ke destinasi wisata mereka tidak kebingungan.

"Perlu dipersiapkan dulu perangkat lunak dan kerasnya serta jaringan internet yang mendukung," tegasnya.

Baca Juga: Ditipu Lewat Ritual Gaib Narik Pusaka, Warga Kulon Progo Tekor Rp 123 Juta

Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kulon Progo, Rudiyatno mengatakan, saat ini pihaknya sedang berupaya menjalin kerjasama dengan penyedia layanan internet. Kerjasama ini akan dilanjutkan dengan uji kelayakan di beberapa destinasi wisata.

"Kami berharap mudah-mudahan segera terealisir," kata Rudi.*

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sutriono

Tags

Rekomendasi

Terkini

PMI DIY Kirim Tim Layanan Kesehatan ke Aceh Tamiang

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:55 WIB
X