solo

Belajar dari kasus kematian siswi SMP di Sukoharjo, orang tua diminta awasi pertemanan anak

Rabu, 25 Januari 2023 | 20:03 WIB
Psikolog Yuli Dwi Rahayu saat mendampingi Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan gelar perkara kasus pembunuhan di Mapolres Sukoharjo. (Foto : Wahyu Imam Ibadi)

"Dengan siapa anak berteman, bagaimana pergaulannya, perilakunya dan para orang tua harus memberikan perhatian dan pengawasan," ujarnya.

Orang tua juga harus mengajak komunikasi kepada anak setiap saat. Hal ini untuk membuat anak nyaman dan aman kepada orang tua serta keluarga di rumah.

Baca Juga: Segera diterbitkan surat kematian massal di Temanggung

Dalam pemeriksaan diketahui pelaku mengakui perbuatannya membunuh korban. Perbuatan pelaku tersebut berupa menusuk korban menggunakan pisau dapur dengan pegangan berwarna merah muda sebanyak satu kali di bagian badan depan.

Menusuk korban menggunakan obeng minus sekitar kurang lebih tujuh sampai sembilan kali di area leher korban.

Selanjutnya setelah melakukan perbuatan pembunuhan pelaku mengambil handphone milik korban dan juga uang milik korban. Pelaku juga membuang obeng minus dan membuang tas korban di jembatan wilayah Klithikan Semanggi, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo.

Baca Juga: Ingin punya berat badan normal, lakukan jalan kaki 5 km per jam setiap hari

Selanjutnya Satreskrim Polres Sukoharjo bersama Subdit Jatanras Polda Jateng membawa pelaku Nanang Tri Hartanto dan barang bukti dibawa ke Polres Sukoharjo. Sedangkan jenazah korban sudah dibawa ke Rumah Sakit DR Moewardi Kota Solo untuk dilakukan autopsi.

Usia kencan di hotel tersebut pelaku berniat mengantar korban pulang ke rumah dengan menggunakan sepeda motor. Pada saat itu pelaku sudah berniat membunuh dengan membawa pisau dan obeng minus.(*)

Halaman:

Tags

Terkini