KARANGANYAR, harianmerapi.com - Di tengah gaduhnya minyak goreng yang mahal, Pemkab Karanganyar justru membagikannya cuma-cuma.
Sasarannya pasien Covid-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumah. Bantuan migor kemasan dibarengi sembako lainnya senilai Rp300 ribu per paket.
Kabid Pemberdayaan dan Pembinaan Dinas Sosial (Dinsos) Karanganyar, Gunarto mengatakan paket sembako itu mulai didistribusi ke isoman sejak Selasa (14/3/2022).
Isinya lima kilogram (kg) beras, dua liter minyak goreng kemasan, mie instan, susu bubuk, kecap, teh, sarden, abon, biskuit dan vitamin C.
Tiap warga isoman hanya menerimanya sekali saja.
"Nilainya Rp300 ribu. Naik Rp100 ribu dibanding tahun lalu. Ini
sesuai saran dari Dinas Kesehatan agar paket bantuan bernilai gizi lebih banyak," katanya, Kamis (17/3/2022).
Baca Juga: Kapur Ajaib Palsu Dijual Bebas di Jogja, Pabriknya Milik Seorang Wanita dan Sudah Beroperasi 3 Tahun
Diharapkan dengan tambahan gizi di paket bantuan bisa mempercepat kesembuhan pasien.
Saat ini paket bantuan sembako telah disalurkan kepada 100-an warga yang menjalani isoman pada bulan Maret 2022.
Sedangkan isoman pada bulan sebelumnya dianggap sudah sembuh sehingga tidak memerlukan sembako pemerintah.
Mereka tersebar di Kecamatan Tasikmadu dan Karanganyar Kota. Syaratnya berstatus ekonomi lemah dan dibuktikan hasil swab PCR reaktif Covid-19.
Usulan bantuan disampaikan warga isoman melalui pemerintah desa/kelurahan.