solo

Pengembangan Kawasan Industri Nguter Sukoharjo Bergantung Keberlanjutan JLT, Pusat Diminta Turun, Ini Masalahnya

Rabu, 29 Mei 2024 | 16:10 WIB
Logo Kabupaten Sukoharjo (Foto: sukoharjokab.go.id)

HARIAN MERAPI - Pengembangan Kawasan Industri Nguter (KIN) Sukoharjo dengan mendatangkan investor membuka industri sangat bergantung pada keberlanjutan pelaksanaan proyek Jalur Lingkar Timur (JLT).

Sebab JLT tersebut sangat dibutuhkan pelaku industri dalam melakukan distribusi barang hasil produksi dari Kawasan Industri Nguter Sukoharjo. Pemerintah pusat diminta segera turun membantu daerah mengingat kebutuhan biaya pembangunan sangat besar.

Sekretaris Daerah (Sekda) Sukoharjo Widodo, Rabu (29/5/2024) mengatakan, Pemkab Sukoharjo sudah melakukan penyusunan konsep pengembangan Kawasan Industri Nguter yang terintegrasi dengan JLT sejak beberapa tahun lalu.

Baca Juga: Seorang Perempuan Jadi Korban Penipuan yang Janjikan Jadi Tenaga Honorer di Balaikota Yogyakarta, Ini Jumlah Kerugiannya, Pelaku Ditangkap

Hal itu dilakukan dengan perluasan lahan khusus untuk industri yang disediakan di KIN. Lahan industri tidak hanya berada di wilayah Kecamatan Nguter saja, namun sudah diperluas sampai ke wilayah Kecamatan Bendosari.

Untuk mendukung Kawasan Industri Nguter tersebut Pemkab Sukoharjo juga sudah mengeluarkan anggaran besar untuk pengadaan lahan JLT.

Program tersebut sudah selesai terlaksana sekitar tahun 2022 lalu. Namun demikian, pembangunan JLT sampai sekarang belum terlaksana karena besarnya kebutuhan anggaran.

Widodo menjelaskan, khusus untuk JLT tersebut Pemkab Sukoharjo sudah berkoordinasi dengan pemerintah. Hasilnya pusat pada waktu itu bersedia membantu pembangunan JLT dengan syarat pemerintah daerah membantu pengadaan lahan untuk pembangunan jalan.

Baca Juga: Anggota DPR RI dari PKB, H Sukamto kembalikan formulir pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati ke PDIP Sleman

Pemkab Sukoharjo juga sudah memenuhi permintaan pemerintah dengan mengajukan permohonan pembangunan JLT ke pusat sekitar tahun 2021/2022 lalu. Namun realisasi pembangunan belum terlaksana sampai sekarang.

"Pemkab Sukoharjo sudah memprogramkan pengembangan KIN dan terintegrasi dengan JLT. Jadi pengembangan KIN dengan mendatangkan investor membuka industri sekarang tergantung realisasi pembangunan JLT," ujarnya.

Widodo menjelaskan, pada posisi sekarang sebenarnya sudah ada beberapa investor menjalin komunikasi dengan Pemkab Sukoharjo berencana membuka industri di KIN.

Baca Juga: Israel targetkan isolasi Gaza dari Mesir, serangan di Rafah diperluas, begini kondisinya

Namun kendala dihadapi investor terkait infrastruktur jalan untuk distribusi barang dan sarana angkut hasil produksi. Sebab JLT sampai sekarang belum direalisasikan.

Halaman:

Tags

Terkini