Kebutuhan beras puasa Ramadan dan Lebaran aman karena panen padi di Sukoharjo melimpah

photo author
- Kamis, 23 Februari 2023 | 14:30 WIB
Tanaman padi di Desa Karangwuni Kecamatan Weru Sukoharjo siap panen untuk kebutuhan masyarakat termasuk saat puasa Ramadan dan Lebaran.  (Wahyu imam ibadi)
Tanaman padi di Desa Karangwuni Kecamatan Weru Sukoharjo siap panen untuk kebutuhan masyarakat termasuk saat puasa Ramadan dan Lebaran. (Wahyu imam ibadi)

Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo berharap hasil panen padi yang didapat petani memiliki kualitas baik dan jumlah melimpah.

Hal ini akan sangat berpengaruh pada keseluruhan pemenuhan pangan masyarakat.

Beras yang dihasilkan juga diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan petani. Sebab petani membutuhkan tambahan modal besar untuk bisa tanam kembali.

Beras yang didapat diharapkan juga tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan pangan daerah saja, namun juga membantu stok provinsi dan pusat.

Baca Juga: Kelompok bersenjata bebaskan seorang sandera wanita di Papua Nugini, 3 orang masih ditawan

Bagas menjelaskan, pemerintah pusat sendiri sangat berharap hasil panen padi di Kabupaten Sukoharjo melimpah sehingga mampu memenuhi kebutuhan pangan nasional.

"Pemerintah pusat telah menetapkan program super prioritas IP400 empat kali tanam padi empat kali panen padi. Petani telah bekerja keras mampu memenuhi target tersebut," lanjutnya.

Bagas menjelaskan, hasil panen padi nantinya akan dipantau keterserapannya di pasaran. Salah satunya dengan memantau stok beras di pasa tradisional.

"Kami di bidang pertanian, namun demikian terkait perdagangan beras nanti tetap akan memantau dan melibatkan pihak terkait," katanya.

Baca Juga: Dua pengedar sabu-sabu bertato ditangkap, belasan paket sabu disita, Salatiga darurat narkoba?

"Harapannya beras di pasaran stok melimpah dan masyarakat bisa mendapat dengan mudah dan murah. Termasuk pula pengawasan dari penegak hukum agar jangan sampai ada penimbunan atau permainan harga," lanjutnya.

Bagas menambahkan, Kabupaten Sukoharjo merupakan lumbung padi di Jawa Tengah. Meskipun terdampak Pandemi Covid-19 dan anomali iklim, Kabupaten Sukoharjo masih mampu surplus beras sebesar 138.000 ton beras di tahun 2022.

Sedangkan realisasi produksi padi Kabupaten Sukoharjo Tahun 2022 sebesar 308.688 ton GKG (Gabah Kering Giling) dengan produktivitas rata-rata sebesar 64,03 ku/ha GKG.

Baca Juga: BSN Gelar Kampanye Kendaraan Listrik di Yogya Bertajuk Electric Vehicle Standards Expo 2023

"Tahun 2023 ini harapannya stok beras Kabupaten Sukoharjo bisa surplus seperti tahun sebelumnya," lanjutnya. *

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X