Peringatan HAN 2025, Bupati Sukoharjo ingatkan anak batasi main handphone

photo author
- Kamis, 24 Juli 2025 | 16:45 WIB
Bupati Sukoharjo Etik Suryani saat peringatan HAN 2025.  (Foto: Wahyu Imam Ibadi)
Bupati Sukoharjo Etik Suryani saat peringatan HAN 2025. (Foto: Wahyu Imam Ibadi)

HARIAN MERAPI - Bupati Sukoharjo Etik Suryani mengingatkan anak untuk membatasi bermain handphone. Orang tua memiliki peran penting mengarahkan anak mengedepankan pendidikan.

Hal tersebut diungkapkan dalam acara pembukaan peringatan Hari Anak Nasional (HAN) ke-41 Tahun 2025 di Auditorium Gedung Menara Wijaya Lantai 10, Kamis (24/7).

Pada kesempatan tersebut Bupati juga meminta agar anak mendapat perlindungan penuh dari keluarga, sekolah dan pihak terkait agar terhindar dari kasus perundungan dan kekerasan. Sebab anak merupakan harta yang berharga bagi keluarga.

Etik Suryani mengatakan, kualitas anak dan generasi muda sangat menentukan tingkat kemajuan sebuah bangsa.

Baca Juga: Ini alasan RI beri beasiswa kepada anak-anak Palestina

Setiap anak perlu mendapat kesempatan yang seluas-luasnya untuk tumbuh dan berkembang secara optimal, baik fisik, mental maupun sosial.

Tak kalah penting, anak juga harus memperoleh perlindungan dan terpenuhi hak-haknya. Upaya membangun karakter anak merupakan sebuah kewajiban berkelanjutan yang hasilnya akan terlihat dalam beberapa dekade mendatang.

Melihat betapa pentingnya posisi anak sebagai elemen dari masyarakat, maka sejak tahun 1984 pemerintah menetapkan tanggal 23 Juli sebagai Hari Anak Nasional (HAN).

Peringatan Hari Anak Nasional dilaksanakan setiap tahun baik di tingkat pusat maupun daerah. Hal ini menjadi pengingat bagi kita bahwa anak merupakan individu yang unik dan penuh dengan potensi, dan tema Hari Anak Nasional di Kabupaten Sukoharjo pada tahun ini adalah “Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045”

Baca Juga: Angka kematian di Gaza terus melonjak, ini yang dilakukan WHO

Tema Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045 menegaskan komitmen kita bersama untuk mewujudkan generasi penerus bangsa yang cerdas, sehat, dan berkarakter.

Anak-anak adalah masa depan bangsa dan harapan Indonesia. Mereka adalah aset berharga yang harus kita bina dan kita asuh dengan penuh kasih sayang, perhatian, dan pendidikan yang berkualitas.

Melalui kesempatan ini, mari kita tingkatkan perhatian dan komitmen kita dalam memberikan hak dan perlindungan terbaik bagi anak-anak, agar mereka mampu menjadi anak-anak hebat yang mampu bersaing di era globalisasi sekaligus menjaga nilai-nilai luhur budaya bangsa.

"Saya mengajak seluruh elemen masyarakat, orang tua, sekolah, dan lembaga terkait untuk terus mendukung dan memfasilitasi tumbuh kembang anak-anak kita. Mari kita bangun generasi emas yang sehat secara fisik dan mental, cerdas secara intelektual, dan berkarakter bangsa," ujarnya.

Baca Juga: Momen Haru Anak Binaan LPKA Yogyakarta Membasuh Kaki Orang Tua di Peringatan HAN 2025

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X