Ketiga, terpercaya (amanah), satu kepemimpinan rasuli yang terpercaya dalam mengemban amanat atau kepercayaan yang datangnya dari Allah SWT maupun orang lain. Al-Amanah merupakan sifat wajib bagi rasul yang sangat berperan di dalam keberhasilan dakwah.
Sifat ini begitu melekat pada para rasul. Setiap perkataan maupun perbuatan yang ditunjukkan oleh rasul sudah pasti dapat dipercayai.
Rasulullah tidak mungkin ingkar terhadap perbuatan atau ucapannya, karena tidak ada satupun perbuatannya yang terlepas dari maksud Allah SWT. Rasulullah Muhammad SAW tidak khianat atau mengingkari janji-janjinya, sebab jika berperilaku yang seperti itu termasuk pemimpin yang munafik dan tidak memiliki pendirian yang kuat.
Kepemimpinan yang amanah adalah kepemimpinan yang bertanggung jawab dengan indikator: terpercaya, cepat tanggap, akurat, dan disiplin.
Keempat, cerdas (fathonah), satu kepemimpinan rasuli yang cerdas dalam mengemban amanat, baik secara intelektual, emosional, moral, bahkan spiritual. Pemimpin haruslah seorang yang cerdas dan profesional.
Ketololan dan kedunguan seorang pemimpin merupakan awal dari kesalahpahaman dari orang-orang yang dipimpinnya, yang pada akhirnya mendatangkan perpecahan dan kehancuran.
Kepemimpinan fathonah adalah kepemimpinan yang profesional dengan indikator: semangat perbaikan berkelanjutan (learning organization), cerdas, inovatif, terampil, dan adil.
Setiap keputusan ataupun kebijakan yang dihasilkan merupakan hasil dari kontemplasi yang mendalam, yang senantiasa di dalam pengawasan Sang Khalik, sehingga akan senantiasa mencerahkan kepada seluruh umat manausia.
Dalam Kata Sambutannya, Ketua Yayasan Al-Amien Gowongan, Jetis Kota Yogyakarta Dr. Ir H. Suprijo, M.M. M.T. menyampaikan bahwa pergantian atau peremajaan Kepengurusan dalam suatu organiasi adalah merupak sesuatu yang wajar dan pasti akan terjadi secara periodik.
Suprijo berterima kasih kepada Pengurus Takmir Masjid Al-Amien yang baru saja menyelesaikan tugasnya di bawah kepemimpinan Mu’arif, S. Pd. I. M. Md. serta mengucapkan selamat kepada Kepengurusan Periode 2025-2028.
Dalam Kata Sambutannya, Ketua Takmir yang baru saja dilantik, Nurfirman Budi Nugroho, S. Pt. berterima kasih kepada Segenap Pengurus Yayasan Al-Amien dan masyarakat muslim Gowongan Kidul yang sudah memberikan kepercayaan kepadanya untuk menakhodai Kepengurusan Masjid Al-Amien ini. Beliau meminta dukungan kepada seluruh Jamaah Masjid Al-Amien dan mohon kerja samanya yang efektif dan kondusif.
Acara Pelantikan diakhiri dengan doa keselamatan oleh Penceramah, lanjut foto bersama, dan diskusi serta ramah tamah penuh dengan keakraban dan kehangatan. *