Lulusan Akademi Pariwisata Ini Dukung Semaraknya Pariwisata di Jogja, Tak Hanya dengan Bakpia

photo author
- Jumat, 19 Januari 2024 | 07:00 WIB
   Arya maupun timnya biasa membagikan bakpia sebagai tester dalam suatu acara, misalnya menggunakan kemasan mini dan diisi tiga biji bakpia.  (Foto: Sulistyanto)
Arya maupun timnya biasa membagikan bakpia sebagai tester dalam suatu acara, misalnya menggunakan kemasan mini dan diisi tiga biji bakpia. (Foto: Sulistyanto)

HARIAN MERAPI – Beragam merk atau nama produk bakpia sangat mudah ditemukan di Jogja. Salah satunya, yakni bakpia Jogkem dengan slogannya, ‘Jogja Ngangeni, Jogja Kembali.’

Tempat produksi sekaligus outlet penjualan bakpia Jogkem awalnya hanya di kawasan Jalan Ireda, Jogja. Lalu seiring majunya usaha pembuatan bakpia Jogkem, saat ini, sudah ada empat tempat produksi sekaligus outlet penjualan.

Selain di Jalan Ireda, ada pula tempat pembuatan/outlet penjualan bakpia Jogkem, yakni di kawasan Jalan Gedongkuning, Alun-alun Kidul Kraton Yogyakarta dan Mangkuyudan, Jogja.

Baca Juga: Inilah penampakan KA Eksekutif & Luxury New Generation pada KA Taksaka, berikut fasilitasnya

Semua tempat tersebut rutin didatangi wisatawan lokal hingga manca negara, sehingga termasuk pula usaha yang mampu memberi makna tersendiri bagi pariwisata di DIY.

“Selain lewat produk bakpia, saya berusaha dapat mendukung semaraknya pariwisata di Jogja, masih ada cara lain,” ungkap Ariyanto sebagai owner bakpia Jogkem.

Kepada wartawan peserta praktik pembuatan tulisan feature dalam angkaian Uji Kompetensi Wartawan (UKW) PWI DIY hari pertama, Kamis (18/1/2024), ia juga menjelaskan setelah lulus dari salah satu akademi pariwisata di DIY bertekad bisa ikut berperan di bidang tersebut.

Baca Juga: Menteri Keuangan Sri Mulyani diisukan akan mundur dari kabinet, begini tanggapan Zulhas dan Mahfud MD

“Pada awalnya, yakni tahun 2013 saya sudah memulainya dengan membuat produk bakpia sebagai salah satu oleh-oleh khas asal Jogja,” terang Arya, sapaan akrab dari Ariyanto.

Ia pun bertekad, selain lewat produk bakpia juga ada pengembangan usaha lain dan masih terkait pariwisata. Langkah lain yang sudah dilakukan, seperti membuka usaha kuliner.

Dua resto pun sudah dibuka, yaitu Ndalem Sekar Wangi Resto di Jalan Wates Sleman serta Jamur Jawon Resto di Jalan Wonosari, Banguntapan, Bantul.

Baca Juga: Pajak restoran di Kulon Progo naik 10 persen, tidak berlaku untuk rumah makan lokal dan UMKM

“Semoga lain waktu masih bisa ada pengembangan usaha lain lagi, dan bisa memberi banyak manfaat seperti di bidang pariwisata, pendidikan, perekonomian dan tenaga kerja,” harapnya.

Khususnya terkait pendidikan dan pariwisaa, Arya pun telah mendirikan lembaga pendidikan bidang perhotelan serta kapal pesiar, yaitu Sun Marino Indonesia yang berada di kawasan Alun-alun Kidul Kraton Yogyakarta.

Ditambahkan Arya, dalam usaha pembuatan produk bakpia, pihaknya membuka pintu lebar-lebar jika ada yang ingin belajar membuat produk bakpia.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sutriono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X