Dia mengatakan, bahwa Keris Jaran Goyang sebenarnya juga bukan hanya berfungsi sebagai pengasihan.
“Jauh lebih tinggi dari itu, keris jaran goyang memiliki nilai spiritual tingkat tinggi,” katanya.
Dia pun menyayangkan, jika Keris Jaran Goyang hanya dimaknai sebatas fungsinya sebagai pemikat lawan jenis atau pengasihan.
Baca Juga: Keris Sangga Langit dapur pandawa cinarita, tuahnya konon mampu redam kemarahan massa
Padahal, seorang Mpu menciptakan sebilah keris bukan untuk tujuan pragmatis.
“Tapi, juga sebagai sarana mengajarkan ajaran-ajaran luhur melalui jumlah luk, bentuk dapur dan pamor,” katanya.
Dia menjelaskan, Keris Jaran Goyang sebagai pengasihan juga menyimpan makna mendalam perihal asmara menurut Jawa.
Sebab, hubungan asmara bagi manusia Jawa memiliki dimensi spiritual. Hal ini sebagaimana kamasutra, atau pemahaman asmara dalam Serat Centhini.
Dia menjelaskan, bahwa hubungan asmara bagi orang Jawa bukan nafsu. Melainkan bagian sakral dari ajaran Sangkan Paraning Dumadi. *
