harianmerapi.com - Ibarat wayang, maka semua yang terjadi di desa Sumber Rezeki yang dipimpin Salendro rupanya ada dalangnya.
Ada sosok yang mengatur semua peristiwa sesuai yang ia inginkan, karena memiliki maksud dan tujuan tertentu.
Sejauh ini, apa yang direncanakannya sudah berjalan dengan mulus. Salendro sudah terperosok makin dalam dan terkesan oleh warga bahwa ia adalah sosok pemimpin yang zalim.
Baca Juga: Pemimpin yang Zalim 1: Kepala Desa Meninggal Mendadak secara Misterius, Warga pun Geger dan Heboh
Pemimpin yang tidak pernah mendengar suara kepentingan kalangan rakyat kecil dan mengambil keputusan atas dasar senang atau tidak senang.
Mereka yang dekat dan disenangi, akan selamat bahkan mendapat posisi yang nyaman. Sementara yang terkesan membangkang pasti akan dipersulit dalam semua urusan.
Belum lagi urusan soal perempuan, yang mana Pak Kepala Desa sudah mulai mengabaikan keluarganya. Sunti sebagai perempuan ketiga, seolah sudah mengambil posisi sebagai ibu kepala desa.
Semua itu sudah mkenjadi rahasia umum, namun tak ada yang bernai mempersoalkannya. Termasuk Bu Restu sebagai istri sah Salendro.
Baca Juga: Pemimpin yang Zalim 2: Suara Pro dan Kontra Muncul Setelah Kepada Desa Meninggal Mendadak
Dalang dari semua itu tak lain adalah Jimat. Orang yang menjadi pesaing Salendro saat pemilihan kepada desa yang lalu.
Sekalipun di permukaan Jimat menerima kekalahan, namun diam-diam ia masih melakukan gerilya untuk mempengaruhi warga.
Bukan itu saja, perubahan sikap Salendro yang mulai menyimpang sesungguhnya juga sesuai dengan rencana yang disusunnya.
Caranya ialah dengan menyusupkan Sunti untuk masuk ke lingkaran terdekat dengan Salendro.
Baca Juga: Pemimpin yang Zalim 3: Warga Memilih Calon Pemimpin Baru, Muncul Nama-nama sebagai Jago
Ternyata Sunti adalah teman dekat Jimat. Beberapa kali sebelumnya mereka sudah sering menjalin kerjasama di berbagai bidang, terutama dalam pengembangan usaha.